DREAMERS.ID - Selain karena musik dan bakat yang dimiliki setiap membernya, kesuksesan BTS yang semakin mendunia juga tak lepas dari peran orang-orang di belakang layar, salah satunya adalah Pdogg yang merupakan produser musik di Big Hit Entertainment.
Pdogg yang baru saja memenangkan Best Producer Award di ajang MAMA 2017, merupakan produser di balik lagu-lagu hits BTS, termasuk ‘Fire’, ‘I Need U’, ‘Boy in Luv’, ‘ Run’, ‘Dope’, ‘Spring Day’, dan yang terbaru ‘DNA’. Ia diketahui sudah bekerja dengan grup ini sejak sebelum debut, dan BTS juga tidak pernah merilis album yang tidak diproduserinya.
Saat ditanya soal apa kekuatan terbesar Big Hit meski merupakan agensi kecil tapi bisa membuat BTS sukses, Pdogg menjawab sikap Bang Shi Hyuk selaku pimpinan agensi terhadap musik. “Dia sangat percaya bahwa untuk memenangkan perhatian publik, musik (dari si artis) harus bagus. Jadi dia bekerja (dalam membuat lagu) tak kenal lelah sampai mencapai hasil yang ia anggap memuaskan,” ujarnya.
Baca juga: Produser Ungkap Proses Jimin BTS Menggarap Album Solo Kedua 'MUSE'
Pdogg juga mengungkapkan bahwa di Big Hit tidak ada penyanyi atau produser yang tidak mencintai musik dengan tulus dan mengatakan, “Misalnya BTS, mereka akan datang ke studio larut malam setelah menyelesaikan jadwal seharian, dan mereka akan mengerjakan lagu sampai pagi. Meskipun tidak ada yang meminta mereka untuk melakukannya. Aku pikir alasan mengapa mereka begitu memotivasi diri adalah karena mereka benar-benar menyukai musik.”Berbicara tentang bagaimana dirinya membuat musik bersama BTS, Pdogg mengatakan bahwa tidak ada sebuah sistem atau pakem tertentu dan setiap lagu tercipta dengan cara yang berbeda yang biasanya merupakan proses yang sangat kolaboratif. “Setiap lagu berbeda, tapi kami biasanya membuat kerangka umum berdasarkan pandangan para member terhadap kehidupan modern atau keadaan emosional mereka saat ini. Kemudian dengan menggunakan itu, kita memulai produksi yang lebih konkrit.”
Ia menambahkan, “Ada juga beberapa conton saat aku membuat lagu lebih dulu, dan para member menyempurnakannya dengan menambahkan kontribusi mereka. Jika kau membandingkannya dengan sebuah puzzle, aku rasa kau bisa mengatakan kalau masing-masing member membuat potongannya sendiri, dan aku memainkan peran untuk memilih potongan terbaik untuk mengumpulkan gambar yang lengkap.”
(fzh/Soompi)