DREAMERSRADIO.COM - Meski menuai kesuksesan di minggu pertamanya setelah dirilis, sayangnya video musik single terbaru Katy Perry yang berjudul ‘Roar’ terpaksa harus menerima kritikan dari organisasi hak asasi hewan atau Animal Rights Group People for Ethicak Treatment of Animals (PETA) karena penggunaan hewan di dalamnya.
Video yang memperlihatkan Katy Perry yang tengah bercengkrama dengan para hewan, seperti monyet, gajah, dan macan tersebut dianggap telah mengeksploitasi hewan dan membuat para hewan bisa mengalami trauma.
Baca juga: Pernah Pacaran, Ini Pendapat John Mayer Soal Lagu Kolaborasinya dengan Katy Perry
“Hewan yang digunakan untuk hiburan harus menahan kekejaman dan menderita kurungan serta metode training yang cukup keras.” Ungkap Jubir PETA, dilansir E!Online. “Mereka sering menjadi stress dan cemas ketika harus dihadapkan dengan situasi yang tidak familiar dan menakutkan.”Pihak PETA juga menganggap bahwa Katy Perry telah bekerja sama dengan animal exhibitor bernama Serengeti Ranch yang saat ini tengah diperiksa oleh Departemen Pertanian Amerika Serikat sejak tahun 2001 silam. Sementara itu, single ‘Roar’ Katy Perry telah terjual hingga 559 ribu kopi di minggu pertama setelah dirilis. (ctr)
Gimana menurut kalian? Simak video musik ‘Roar’ Katy Perry berikut ini:
Share 
