DREAMERS.ID - Pandemi COVID-19 yang sudah terjadi sejak awal tahun telah berdampak ke banyak sektor industri, termasuk hiburan. Banyak artis yang terpaksa membatalkan konser maupun penyelenggara festival musik yang menunda acara akibat pandemi ini.
Jalan keluar satu-satunya untuk tetap memberikan hiburan kepada fans adalah dengan menggelar konser online secara virtual. Namun tentu saja pengalamannya sangat berbeda dengan mendatangi konser secara langsung di mana orang bisa melepas stres dan bersenang-senang.
Baca juga: Raisa Sukses Jebak Penggemar di Ruang Nostalgia GBK Minggu Malam
Lantas, kapan orang-orang di dunia bisa kembali menikmati acara musik secara langsung? Marc Geiger, kepala departemen musik WME dan salah satu pendiri Lollapalooza (festival musik tahunan di Chicago) mengatakan bahwa kita mungkin belum bisa menghadiri festival bahkan di tahun depan.Dalam podcast The Bob Lefsetz, ia mengatakan, “Dugaanku adalah akhir 2021, lebih mungkin 2022.” Ia menjelaskan, “Ini akan memakan waktu lama sebelum, apa yang aku sebut ‘ekonomi germaphobic’ perlahan-lahan mati dan digantikan oleh ‘ekonomi claustrophobia’, saat itulah orang ingin keluar dan pergi makan malam dan menjalani hidup mereka, pergi ke festival dan acara.”
Marc juga memperingatkan bahwa 12 bulan mendatang bisa menjadi masa yang paling sulit yang akan dilalui industri musik. “Enam bulan berikutnya mungkin lebih menyakitkan daripada enam bulan terakhir, dan mungkin enam bulan selanjutnya bahkan lebih (sulit),” pungkasnya.
(fzh)