DREAMERS.ID - Hingga saat ini para ahli masih meneliti gejala-gejala virus corona. Hingga saat ini sudah terdapat beberapa gejala positif terinfeksi virus corona, seperti demam tinggi, batuk, sampai kehilangan kemampuan indera pembau dan rasa.
Namun, para ilmuwan juga mengungkapkan ada beberapa tanda tersembunyi dari infeksi virus corona melalui bibir. Dikutip dari Express, menurut aplikasi Covid Symptom Study, ada pasien yang melaporkan bibir pecah-pecah dan kering di tahap akhir infeksi.
Selain itu bibir juga terlihat sedikit bengkak dan menimbulkan gejala lain di mulut. Pasien juga mengungkapkan bahwa ada risiko luka yang terjadi di bagian dalam mulut.
Baca juga: Ada Puluhan Artis Korea Dinyatakan Positif COVID-19 Sepanjang 2021
“Virus ini memicu sejumlah reaksi kekebalan sehingga tak mengherankan jika bisa muncul gejala di kulit. Masalahnya adalah bahwa covic bisa menyebabkan berbagai tanda dan gejala kulit”, kata Covid Symptom Study.Selain itu, bibir yang sakit dengan beberapa area berwarna putih dan kering atau yang disebut dengan cheilitis dapat disebabkan oleh virus covid-19. Jika pasien mengalami pembengkakan bibir, disarankan untuk memastikan tidak ada gejala kesulitan bernapas. Jika ada gejala tersebut disarankan untuk memeriksakan diri.
Meskipun sudah ada laporan mengenai gejala-gejala baru untuk penderita positif covid-19. WHO masih belum mengeluarkan pernyataan resmi terkait gejala bibir kering dengan gejala corona.
(Rie127)