DREAMERS.ID - Sama pentingnya seperti anjuran rajin mencuci tangan dengan sabun secara menyeluruh, menjaga kuku tetap pendek selama pandemi virus corona ini juga bisa mengurangi penyebaran Covid-19.
Seorang perawat asal Australia menyarankan untuk rajin menggunting kuku agar tak menjadi tempat bersarangnya bakteri maupun virus. Mengutip Daily Mail, ia menjelaskan bahwa mudah bagi bakteri, virus, kotoran, untuk hidup di kuku.
Artinya, jika kamu tak sengaja menggigitnya kemungkinan besar bakteri maupun virus akan berpindah ke mulut. "Kamu tidak bisa mencuci kuku yang benar jika kukumu panjang, kecuali dengan menggunakan sikat kuku setiap kali mencuci tangan," tulisnya.
Baca juga: Ada Puluhan Artis Korea Dinyatakan Positif COVID-19 Sepanjang 2021
Sementara itu, banyak pula yang menyarankan untuk menggunakan hand sanitizer tangan secara rutin. Namun hal ini dinilai tidak efektif jika memiliki kuku panjang. Dia menyimpulkan, "Tolong, selama keadaan darurat global ini, jaga agar kuku Anda pendek."Sebelumnya, seorang spesialis alergi dan penyakit menular mengeluarkan peringatan tentang kebiasaan menggigit kuku dapat secara serius meningkatkan risiko tertular virus corona. Purvi Parikh, seorang spesialis alergi dan penyakit menular di Langone Medical Center dari Universitas New York, menyarankan bahwa semua jenis bakteri, virus, kotoran, dapat terkumpul di bawah kuku dan memungkinkan untuk berpindah ke mulut ketika tak sadar menggigit kuku terutama jika tidak mencuci tangan dengan benar.
"Setiap kali Anda menyentuh wajah Anda, terutama mulut, hidung, dan mata Anda. Anda memindahkan semua kuman itu, dan Anda bisa jatuh sakit," katanya kepada The Cut, mengutip Detik. "Ada begitu banyak infeksi yang terjadi di sekitar tahun ini, dari bakteri ke virus ke flu. Tapi selain itu, mengingat sekarang kita memiliki (virus) ini, ada lebih banyak alasan untuk tidak menggigit kuku Anda," ungkapnya.
(fzh)