DREAMERS.ID - Banyak perusahaan yang menerapkan kebijakan work from home (WFH) di tengah wabah virus corona (Covid-19), salah satunya adalah Facebook. Raksasa teknologi ini dikabarkan memberikan bonus sebesar US$1.000 (sekitar 15,3 juta rupiah) kepada karyawannya sebagai bentuk bantuan.
Bonus secara rinci dimaksudkan untuk membantu karyawan yang harus mengeluarkan uang untuk membuat kantor di rumah hingga merawat anak karena bekerja dari jarak jauh. Informasi mengenai bonus itu pertama kali diketahui dari memo internal yang dikirim oleh CEO Facebook Mark Zuckerberg. Facebook memiliki sekitar 45.000 karyawan di seluruh dunia.
Melansir CNN, bonus US$1.000 hanya akan diberikan untuk karyawan, bukan kontraktor. Selain itu, Facebook juga mengatakan akan terus membayar pekerja tidak tetap, seperti petugas kebersihan dan pekerja kafetaria secara reguler meski jam kerja mereka berkurang akibat wabah Covid-19.
Baca juga: Korban Bertambah, 4 Penumpang Yeti Airlines Sempat Rekam Detik-detik Pesawat Jatuh Di Live Facebook
Selain Facebook, pada pekan lalu Twitter juga membuat kebijakan bagi seluruh karyawannya secara global untuk bekerja dari rumah. Sementara Google, meminta karyawannya di Amerika Utara, Eropa, Afrika, dan Timur Tengah untuk bekerja dari jarak jauh.Facebook dan Amazon sebenarnya tidak mewajibkan karyawannya kerja dari rumah. Namun, mereka mendorong karyawan untuk melakukannya jika pekerjaan mereka di kantor tidak memungkinkan untuk dikerjakan.
Selain bonus untuk karyawannya, COO Facebook Sheryl Sandberg mengatakan perusahaan akan menghabiskan tambahan US$100 juta untuk mendukung usaha kecil di 30 negara yang terkena dampak Covid-19. Pengusaha dapat mengajukan permohonan untuk menerima sebagian dari uang itu melalui hibah tunai atau kredit iklan.
(fzh)