Portal Berita - Radio Streaming - Komunitas Anak Muda
Portal Berita - Radio Streaming - Komunitas Anak Muda
line official dreamers
facebook dreamers
twitter dreamer
instagram dreamers
youtube dreamers
google plus dreamers
Dreamland
>
Lifestyle
>
Article
Google Play Akan Hilang dari Ponsel Huawei Akhir Tahun Ini, Apa Penggantinya?
25 Desember 2019 19:00 | 1752 hits

DREAMERS.ID - Layanan Google Play dikabarkan bakal hengkang dari ponsel Huawei pada akhir tahun ini.  Seperti yang ditahui, Google Play merupakan layanan yang menyediakan toko online untuk produk-produk seperti musik, buku, aplikasi, dan permainan.

CEO Huawei dan Honor India Consumer Business Group Charles Peng mengatakan bahwa pihaknya telah menyiapkan pengganti Google Play, yaitu Huawei Mobile Services (HMS) untuk mendukung ekosistem perangkat mereka. "Kami telah memiliki HMS sendiri dan berusaha membangun ekosistem seluler. Sebagian besar aplikasi utama seperti navigasi, pembayaran, permainan, dan pengiriman pesan akan siap akhir Desember," kata dia seperti dikutip GSMArena.

Melansir dari CNN, salah satu 'anak' perangkat ponsel yang dibuat Huawei yaitu Honor disebut tengah melakukan pembicaraan dengan 150 pengembang aplikasi di India demi menggaet mereka masuk ke layanan HMS.

Meski begitu, Peng menyebut ponsel Honor generasi berikutnya masih didukung Google Mobile Services (GMS). "Sebetulnya tidak ada perbedaan yang berarti antara GMS dan HMS. Kami fokus pada bagaimana bekerja dengan pengembang, ini adalah tantangan yang mesti kami coba atasi," tuturnya kepada ETTelecom. "Selain itu kami akan fokus menghadirkan 100 sampai 150 aplikasi kepada pelanggan melalui HMS," sambung Peng.

Sebelumnya, perusahaan mesin pencari populer Google dikabarkan mendapat izin untuk melakukan kerjasama kembali dengan Huawei. Sebab, perwakilan Gedung Putih disebut bakal mengeluarkan lisensi kepada sebagian perusahaan teknologi AS agar kembali berdagang dengan Huawei Technologies. Artinya, Google boleh menyematkan sistem operasi Android dan aplikasi dari Google Play ke seluruh perangkat Huawei namun hanya sementara.

Kisruh pemblokiran Huawei terjadi sejak pemerintah Trump menuding perusahaan asal China tersebut mencuri kekayaan intelektual. Pemerintah AS juga telah melobi pemerintah sekutu untuk memasukkan Huawei dalam daftar hitam bisnis jaringan 5G mereka.

(fzh)

Komentar
RECENT ARTICLE
Advertise with Us
sales & marketing : sales@dreamers.id
enquiries : info@dreamers.id
Get Our Application for Free
MOST POPULAR
BACK TO DREAMLAND | TOP | View Desktop Version
CONTACT US
Dreamers.id
dreamersradio