DREAMERS.ID - Qantas, maskapai penerbangan asal Australia telah mengumumkan tiga penerbangan uji coba yang akan melakukan perjalanan nonstop dari London atau New York menuju Sydney.
Penerbangan ini berisikan 40 orang penumpang yang nantinya dalam uji coba akan diidentifikasi mengenai perkembangan adaptasi setelah terbang selama 19 jam. Sebelum memulai penerbangan uji cobanya, ada beberapa hal yang menjadi perhatian dan persiapan bagi Qantas. Bersama para ahli, Qantas akan menguji kesehatan dan dampak yang akan terjadi kepada penumpang dan awak pesawat.
Tergabung dalam proyek ilmiah yang didukung oleh pemerintah Australia, para peneliti dari Charles Perkins Centre, Universitas Sydney, Monash University dan Alertness Safety and Productivity Cooperative Research Centre akan meneliti dampak dari penerbangan jarak jauh itu.
Penumpang di kabin utama dijelaskan akan menggunakan serangkaian alat pemantau. Alat ini digunakan untuk mempelajari kesehatan penumpang yang dipengaruhi oleh cahaya, makanan dan minuman, gerakan, pola tidur dan hiburan di pesawat.
Baca juga: Maskapai Penerbangan Luar Negeri Berikan Asuransi Covid-19 Gratis
Ilmuwan dari Universitas Monash akan lebih memusatkan perhatian kepada awak pesawat. Pilot dan kru pesawat akan dipantau mengenai tingkat melatonin dan gelombang otak dari perangkat electroencephalogram.Setelah penerbangan tersebut menyelesaikan masa uji cobanya yang akan dilaksanakan akhir tahun ini, pesawat baru Boeing 787-9 sebagai pesawat yang digunakan dalam penerbangan ini akan langsung memasuki layanan komersial.
Melansir Detik, Bjorn Fehrm seorang analis aeronautika dan ekonomi di Leeham News menjelaskan bahwa dengan penerbangan nonstop ini akan menjadi pilihan para pebisnis yang cocok untuk mempersingkat waktu. Dengan penerbangan nonstop, maka tidak ada lagi waktu transit yang memakan lebih banyak waktu.
Tetapi walaupun waktu tempuh dapat dipangkas, ternyata kendala biaya juga menjadi pertimbangan. Penerbangan nonstop akan membutuhkan biaya yang lebih besar ketimbang penerbangan yang masih melakukan transit.
(mnc)