DREAMERS.ID - Setiap pengguna pasti ingin smartphone-nya memiliki baterai yang awet agar bisa digunakan dalam waktu yang lama. Beberapa cara pun kerap dilakukan demi memperpanjang usia ponsel. Termasuk melakukan hal-hal yang diyakini bisa membuat baterai ponsel awet, seperti men-charge hingga 100 persen semalaman, baru men-charge ponsel ketika daya benar-benar habis dan lainnya.
Namun benarkah cara tersebut ampuh membuat baterai smartphone awet? Menurut perusahaan Cadex, produsen perangkat penguji baterai smartphone, praktik-praktik tersebut justru bisa memangkas usia ponsel dibandingkan memperpanjangnya lho.
Salah satu cara yang paling sering disebut untuk membuat baterai lebih tahan lama adalah dengan menghindari penurunan baterai secara drastis saat charging atau yang disebut pula dengan "parastic load". Kejadian ini biasa terjadi, ketika di saat bersamaan ponsel sedang diisi dan digunakan untuk mengoperasikan aplikasi yang boros baterai seperti bermain game atau menonton video.
Parastic load buruk bagi baterai karena dapat mendistorsi siklus charging atau pemutaran arus saat isi ulang. Apalagi jika parastic load terjadi saat baterai sudah terisi penuh yang dapat menyebabkan tegangan-tegangan yang lebih tinggi dan menyebabkan baterai panas.
Baca juga: Harga 5 Juta, Apa Saja Keunggulan Oppo Reno5?
Untuk menghindari parastic load, satu-satunya cara yang masuk akal adalah, menonaktifkan ponsel agar tidak ada aktivitas ponsel selain pengisian daya. Namun, jika memang butuh memngoperasikan ponsel saat di-charge, gunakanlah sebutuhnya agar beban kerja ponsel lebih ringan.Dengan adanya teknologi pengisi daya cepat yang marak dibawa beberapa vendor saat ini, seperti VOOC Flash Charge dari Oppo, kejadian parastic load bisa dihindari karena diklaim sebagai pengisian daya cepat paling aman.
Teknologi fast charging yang sudah ada di smartphone Oppo F9 ini membuat pengguna dapat memainkan game seperti PUBG Mobile sambil melakukan pengisian daya ulang atau menonton video sambil mengisi ulang daya.
Hal ini dikarenakan VOOC Flash Charge memiliki 5 tingkat perlindungan pada adapter, kabel, port charger, baterai dan konektor baterai. VOOC juga merupakan intelligent Charging dimana jika tidak ada satu part komponen VOOC perangkat tidak akan mendapatkan kecepatan VOOC secara maksimal.
(fzh)