DREAMERS.ID - Ada alasan mengapa smartphone tidak boleh digunakan secara berlebihan, salah satunya adalah karena perangkat ini tidak memiliki pendingin otomatis jika mengalami panas. Karena itu, beberapa vendor smartphone memasang pengaman berupa pengukur panas yang akan menon-aktifkan beberapa fitur tertentu dalam smartphone, seperti flash pada kamera ketika ponsel mulai panas.
Beberapa pabrikan smartphone pun ada yang mengandalkan metode pendinginan pasif. Namun, ada beberapa hal yang dapat dilakukan pengguna untuk mengatasi panas di smartphone, dalam berbagai keadaan seperti berikut.
1. Panas karena baterai bengkak
Baterai smartphone bengkak atau menggelembung jarang terjadi, namun bukan berarti tidak mungkin. Jika muncul retakan pada bodi smartphone akibat baterai menggelembung, ada baiknya untuk menon-aktifkan smartphone. Cobalah untuk tidak menggunakan atau mengisi daya smartphone. Jika baterai semakin menggelembung, bawa smartphone ke pusat layanan (service centre) untuk meminta ganti jika memiliki garansi.
2. Panas saat terpapar matahari
Kebiasaan meninggalkan smartphone di bawah sinar matahari atau di dalam mobil dimana cahaya bisa menembus kaca, tidaklah baik. Apalagi ponsel yang terbuat dari material plastik atau logam bewarna hitam merupakan penyerap panas. Untuk mendinginkan smartphone yang panas akibat sinar matahari, segeralah non-aktifkan smartphone, kemudian letakkan di tempat yang teduh.
3. Panas akibat beban kerja berat
Baca juga: Harga 5 Juta, Apa Saja Keunggulan Oppo Reno5?
Sebenarnya wajar jika ponsel terasa panas setelah memainkan game 3D, mengedit video, atau melakukan banyak pekerjaan sekaligus (multi tasking). Efek yang terjadi biasanya daya baterai smartphone cepat terkuras. Jika smartphone bekerja terlalu berat, kinerja akan melamban untuk mencegah overheating.4. Panas saat pengisian daya
Smartphone yang panas saat pengisian daya (charging) memang wajar. Namun jika terlalu panas, kemungkinan ada masalah pada charger. Jika smartphone terlalu panas, cabut charger lalu biarkan dingin beberapa saat.
Saat ini ada berbagai sistem pengisian cepat atau fast charging yang tersedia untuk smartphone, salah satunya adalah VOOC Flash Charge yang dikembangkan oleh Oppo. Teknologi ini dirancang untuk mengusir panas dengan cepat karena menggunakan 5 tingkat lapisan pelindung dari adaptor hingga port.
Perangkat terbaru Oppo Find X yang belum lama ini dirilis di Indonesia juga memiliki teknologi VOOC Flash Charge. Bahkan, teknologi ini memungkinkan penggunanya bebas bermain mobile game yang berat sekalipun, seperti PUBG Online karena memiliki kapasitas baterai 3730 mAH.
Selain itu, smartphone berikutnya Oppo F9 juga kabarnya akan dilengkapi dengan sistem fast charging VOOC yang lebih canggih. Jadi, nantikan update terbaru dari teknologi masa depan OPPO ya!
(fzh)