DREAMERSRADIO.COM - Meski tidak merokok secara langsung, perokok pasif atau yang biasa disebut dengan istilah secondhand smoke juga memilki risiko berbagai penyakit yang disebabkan oleh paparan asap rokok yang terhisap.
Melansir laman Women’s Health, di Amerika sendiri perokok pasif ini mengakibatkan sekitar 46.000 kematian akibat penyakit jantung dan 3.400 kematian akibat kanker paru, seperti dilaporkan oleh Centers for Desease Control and Prevention.
Jadi sudah tidak alasan lagi sebenarnya untuk para perokok pasif menjauhi perokok aktif agar tak ikut merasakan dan membuat tubuh terancam risiko penyakit mematikan tersebut.
Namun baru-baru ini ada sebuah penemuan terbaru tentang thridhand smoke. Yang masuk kategori thridhand smoke ini adalah barang-barang yang terpapar asap rokok dan sama-sama memicu penyakit.
Baca juga: Tidak Cuma Rokok, Sayuran Ini Juga Mengandung Nikotin
Jika kita baru menghadiri suatu acara atau pesta yang penuh dengan asap rokok, maka partikel-partikel asap rokok itu bisa menempel di baju dan kulit. Menurut Georg Matt, Ph.D., seorang profesor di San Diego State University, belum jelas benar seberapa bahayanya, tapi para ahli mengatakan, zat-zat kimia yang tersisa tersebut dapat menyebabkan sakit tenggorokan, iritasi mata, dan gejala-gejala asma.Selain itu, hindari pula mengisap hookah atau shisha, yang disebut-sebut sebagai alternatif sehat pengganti rokok, karena hal itu sama sekali salah. Pipa air untuk menghisap hookah juga lebih beracun, bahkan untuk orang yang berada di sekitarnya.
Sebuah studi menemukan bahwa pengunjung bar penyedia hookah yang tidak ikut menggunakan hookah tetap akan terpapar cukup karbon monoksida dari pengisap hookah sehingga meningkatkan risiko penyakit jantung.
Cukup semalam saja berkunjung ke bar hookah efeknya akan sama seperti mengisap asap rokok satu bungkus,” kata Richard D. Hurt, M.D., direktur Nicotine Dependence Center di Mayo Clinic.
(fzh)
Share 
