Portal Berita - Radio Streaming - Komunitas Anak Muda
Portal Berita - Radio Streaming - Komunitas Anak Muda
line official dreamers
facebook dreamers
twitter dreamer
instagram dreamers
youtube dreamers
google plus dreamers
Dreamland
>
Lifestyle
>
Article
Dengan Alasan ‘Beda Budaya’, Swiss Rilis Kereta Khusus Turis Asal China
31 Agustus 2015 16:17 | 6061 hits

DREAMERSRADIO.COM - Karena banyaknya keluhan perilaku para turis China ketika menggunakan kereta, akhirnya pemerintah Swiss resmi merilis kereta khusus untuk para turis dari Negeri TiraI Bambu itu. Para pengguna kereta pada umumnya merasa terganggu oleh turis China yang berisik dan tidak bisa diam di kereta.

Dilaporkan surat kabar Blick, beberapa turis yang mengunjungi Gunung Rigi di Pegunungan Alpen, Swiss merasa terganggu dengan para turis China. Sebagian besar turis dan penduduk lokal yang pergi ke wilayah menggunakan kereta menginginkan ketenangan.

Pasalnya daerah tersebut menyuguhkan pemandangan yang amat indah. Namun, kehadiran turis Negeri Kungfu ini rupanya mengganggu ketenangan, lantaran mereka berisik dan sibuk berebut foto.


Kereta yang melayani rute ke Gunung Rigi, Swiss (BBC)

"Kehadiran para turis China ini merupakan sebuah tantangan. Pasalnya banyak yang protes karena berisik. Oleh karena itu, kami meluncurkan kereta khusus ini," ujar Kepala Daerah Rigi Bahnen, Peter Pfenniger, seperti dilansir dari laman Shanghaiist,

Baca juga: Ayo Catat, GeNose Tak Lagi Berlaku Sebagai Syarat Perjalanan Kereta Jarak Jauh!

Sebanyak 20 kereta khusus diluncurkan dan akan mulai beroperasi pada September mendatang. Dalam kereta tersebut, banyak tanda kebersihan yang ditempel, seperti misalnya di toilet. Walaupun begitu, Pfenniger mengatakan hal ini bukanlah diskriminasi terhadap para turis dari Asia.

"Para turis tentunya tetap boleh menggunakan kereta umumnya, namun sesuai dengan aturan yang berlaku," tutur Pfenniger.

Namun pihak area Rigi dan sektor pariwisata tidak bertujuan untuk mendiskriminasi atau berbuat rasis dalam memberikan pelayanan wisata. Keputusan ini dianggap win-win solution dan pengertian akan perbedaan budaya.

(rei)

Source:
Komentar
RECENT ARTICLE
Advertise with Us
sales & marketing : sales@dreamers.id
enquiries : info@dreamers.id
Get Our Application for Free
MOST POPULAR
BACK TO DREAMLAND | TOP | View Desktop Version
CONTACT US
Dreamers.id
dreamersradio