DREAMERSRADIO.COM - Jika banyak orang berolahraha untuk meningkatkan kesehatan tubuh atau hanya untuk menurunkan berat badan. Tetapi olahraga dengan teratur mampu memberikan manfaat yang baik bagi otak. Salah satunya meningkat kreatifitas.
Dilansir dari Dailymail, penelitian terbaru yang dilakukan oleh peneliti dari Belanda melaporkan orang yang berolahraga secara teratur memiliki kemampuan berpikir kreatif yang lebih baik. Lorenzo Colzato dari Leiden University, Belanda mencari pengaruh olahraga dengan kreatifitas.
Komponen kreatifitas merupakan pemikiran divergent dan konvergent. Pemikiran divergent merupakan kemampuan otak untuk memberikan solusi sebanyak mungkin saat menghadapi permasalahan. Sementara pemikitan konvergent
Baca juga: Peristiwa Membanggakan Nasional yang Datang Dari Dunia Olahraga Sepanjang 2021!
Komponen kreatifas tersebut adalah pemikiran divergent dan pemikiran konvergent. Pemikiran divergent adalah kemampuan otak untuk memberikan solusi sebanyak mungkin ketika menghadapi masalah. Sementara pemikiran konvergen adalah proses penemuan solusi yang tepat dan cepat.Dalam penelitiannya, Dr Colzato melaksanakan tesnya kepada dua kelompok, kelompok pertama berolahraga secara teratur 4 kali seminggu, sementara kelompok kedua tidak berolahraga sama sekali. Tes pertama, kedua kelompok disuruh untuk menuliskan semua kemungkinan penggunaan sebuah bolpoin. Tes kedua berhubungan dengan kata. Kedua kelompok diminta untuk mencari hubungan dari 3 kata yang berbeda.
Hasil riset menunjukkan kalau kelompok pertama yang berolahraga secara teratur, memiliki hasil tes yang lebih baik. Ia juga mengajak masyarakat untuk rutin berolahraga. Sebab katanya, olahraga yang rutin dan teratur dapat menjadi sarana untuk melatih kreatifitas yang murah dan sehat.
“Menurut saya, olahraga sangat baik untuk memperbesar kemampuan berpikir secara fleksibel, tetapi hanya ketika tubuhnya sudah terbiasa untuk berolahraga. Jika tidak, sebagian besar energi yang bisa digunakan untuk berpikir kreatif akan tersedot ke proses gerak tubuh ketika berolahraga,” ungkap.