Olahraga sepakbola merupakan olahraga fisik yang membutuhkan sportivitas. Namun tak jarang wasit yang menengahi pertandingan menjadi korban. Ricardo Portillo pun mengalami hal yang mengenaskan, akibat tak terima kena kartu kuning, ia dipukuli hingga koma.
Kondisi Portillo (46 tahun), yang dirawat di Intermountain Medical Center, saat ini sedang kritis akibat pembengkakan di bagian otak. Dr. Shawn Smith yang bertugas merawatnya menyebut, kepulihannya saat ini belum dapat dipastikan.
Sementara itu, menurut pihak berwajib, Portillo telah bertahun-tahun menjalani profesi wasit di Utah, mendapat cedera serius setelah dihajar seorang pesepakbola berusia 17 tahun. Saat itu remaja tersebut tampaknya tidak puas dengan keputusan Portillo yang mengganjarnya dengan kartu kuning menyusul sebuah pelanggaran.
Baca juga: Wasit Ini Hentikan Pertandingan Sepak Bola Saat Dengar Suara Azan
“Ini sangat berat... ini meluluhlantakkan keluarga kami,” tutur putri sulung Portillo, Johana (26), seperti dilansir dari The Salt Lake Tribune.“Orang itu (sang pelaku) sudah membuat kami sangat merana... Kami mengharapkan ada keajaiban dan ia (Ricardo Portillo) baik-baik saja,” terangnya.
Merujuk pada laporan polisi dan detektif yang disampaikan ke pihak keluarga, Johana mengisahkan bahwa ayahnya mendapat pukulan di bagian sisi kepala ketika ia sedang menulis nama pelaku usai memberinya kartu kuning.
Akibat hantaman tersebut Portillo langsung merasa pusing, terduduk, lalu mulai muntah darah. Petugas medis dipanggil dan Portillo, yang tinggal di Salt Lake City, langsung dilarikan ke rumah sakit.