Portal Berita - Radio Streaming - Komunitas Anak Muda
Portal Berita - Radio Streaming - Komunitas Anak Muda
line official dreamers
facebook dreamers
twitter dreamer
instagram dreamers
youtube dreamers
google plus dreamers
Dreamland
>
Berita
>
Article
Usai Jadi Relawan Uji Klinis Vaksin Covid-19, Menteri India Positif Corona
08 Desember 2020 13:10 | 554 hits

DREAMERS.ID - Menteri di Negara Bagian Haryana, India, Anil Vij terinfeksi Covid-19. Pada sekitar dua minggu sebelum dinyatakan positif corona, ia menjadi relawan uji klinis dengan menerima suntikan dosis pertama vaksin corona buatan Covaxin.

"Hasil tes positif Corona. Saya dirawat di Rumah Sakit Sipil Ambala Cantt. Semua orang yang pernah melakukan kontak dekat dengan saya sebaiknya tes Corona," cuit Vij di akun Twitternya pada 5 Desember 2020, mengutip Liputan6.

Pada tanggal 20 November alu, Anil Vij menerima suntikan dosis pertama uji klinis vaksin covid-19 Covaxin di rumah sakit tempat dirinya dirawat sekarang. Pria yang berumur 67 tahun ini terlihat tampak sehat pada saat itu.

Baca juga: Bicara ‘Ngawur’ Preskon Joe Biden Sampai Dihentikan Staf

Sementara, perusahaan pengembangan Covaxin yaitu Bharat Biotech, mengatakan bahwa vaksin yang mereka kembangankan memiliki hasil reaksi yang baik hingga saat ini. Namun, hasil baik itu bila sudah diberikan dua dosis suntikan.

"Uji klinis Covaxin dua dosis suntikan dengan selang 28 hari. Kemanjuran vaksin akan ditentukan 14 hari setelah dosis kedua diberikan. Vaksin ini efektif bila seseorang telah menerima dua dosis suntikan," kata Bharat Biotech mengutip India Today via Liputan6.

Saat ini, vaksin buatan Bharat Biotech itu sedang dalam tahap uji klinis tahap ke 3. Uji klinis Covaxin, pada manusia dimulai dari pertengahan bulan Juli. Pada minggu pertama September, perusahaan ini mendapat izin dari badan regulator obat-obatan untuk melanjutkan pengujian Covaxin pada manusia ke tahap ke 2.

India menjadi negara kedua di dunia yang paling berdampak pandemi covid-19. Berdasarkan data World Health Organization (WHO) per 7 Desember 2020 pada pukul 19.00 WIB lalu, ada 9.677.203 kasus di negara tersebut. Terbanyak kedua setelah Amerika Serikat.

(kiki)

Komentar
RECENT ARTICLE
Advertise with Us
sales & marketing : sales@dreamers.id
enquiries : info@dreamers.id
Get Our Application for Free
MOST POPULAR
BACK TO DREAMLAND | TOP | View Desktop Version
CONTACT US
Dreamers.id
dreamersradio