DREAMERS.ID - Korea Utara selama ini percaya diri mengumumkan bahwa negaranya bebas dari pandemi corona atau COVID-19 karena dengan sigap menutup segala akses ke negaranya. Hal itu telah dikonfirmasi oleh WHO sendiri.
Dilansir dari laman Korea Herald (21/7), Edwin Salvador, perwakilan WHO untuk Korea Utara mengatakan bahwa lebih dari 1.117 warga Korea Utara dites COVID-19 pada 9 Juli, dan semuanya ternyata negatif.
Baca juga: Korea Utara Kutuk Keras Amerika yang Gunakan Hak Veto Tolak Gencatan Senjata di Gaza
Menurut keterangan Salvador, sampai saat ini ada 610 warga negara Korea Utara dalam karantina, dan semuanya adalah pekerja yang bekerja di pelabuhan di Nampo atau di sepanjang perbatasan darat antara Sinuiju Utara dan Dandong Cina.Semua pekerja yang berhubungan dengan barang yang masuk ke Korea Utara telah dikarantina. Otoritas Korea Utara juga menegakkan kebijakan jarak sosial, seperti pemakaian masker di ruang publik, dan larangan tegas terhadap acara dan pertemuan massa. Sekolah pun masih libur musim panas.
Namun, para ahli skeptis, dengan beberapa berspekulasi bahwa lebih dari 500 orang telah tewas di negara tertutup antara Mei dan Juni ketika pandemi memburuk. Tetapi Korea Utara mengklaim tidak ada kematian yang disebabkan oleh COVID-19 sejauh ini.
(mth)