DREAMERS.ID - Sebelum adanya era manusia, mahluk hidup yang menguasai dunia adalah dinosaurus. Tetapi saat ini sudah tidak ditemukan lagi dinosaurus karena teori menjelaskan bahwa ada kejadian yang membuat dinosaurus di bumi mengalami kepunahan.
Kabarnya 66 juta tahun lalu terdapat hujan asteroid yang menghantam bumi dan menyebabkan kebakaran hutan, tsunami, dan berimbas pada matahari tertutup sulfur yang terlempat ke atmosfer. Setelah hujan asteroid, terjadi juga pendinginan global yang ikut membunuh dinosaurus.
Tidak sedikit dari masyarakat yang menganggap cerita tersebut adalah khayalan belaka. Tetapi penemuan dari analisis bebatuan di semenanjung Yucatan, Meksiko mengungkap kebenaran dari kejadian mengerikan tersebut.
"Penemuan ini adalah yang paling detail sesudah bencana yang mengakhiri zaman dinosaurus," kata Sean Gulick dari University of Texas Institute for Geophysics, dilansir dari Detik.
Ilmuwan menemukan bebatuan yang diduga memenuhi kawah tempat asteroid tersebut jatuh. Bebatuan tersebut ditemukan ratusan meter dibawah tanah dengan kondisi rusak dan meleleh. Selain itu, dari bebatuan ini ditemukan indikasi penguapan sulfur setelah tabrakan asteroid, lalu sulfur tersebut membentuk aerosol sulfate yang memicu pendinginan temperatur bumi.
Kejadian ini disebut mengerikan karena hantaman asteroid tersebut setara dengan kekuatan 10 miliar bom atom yang digunakan pada Perang Dunia ke-II. Bahkan kejadian ini memicu kepunahan masal dengan total 75% spesies di Bumi terbunuh termasuk dinosaurus.
"Asteroid tersebut menggoreng mereka, kemudian membekukan mereka. Memang tidak semua dinosaurus mati pada hari itu, tapi banyak yang mengalami itu," kata Sean.
(mnc)