DREAMERS.ID - Setelah terjadinya gempa berkekuatan 7 Skala Richter (SR) di Lombok dan Bali pada Minggu (6/8/2018) kemarin, otoritas Singapura memberikan himbauan kepada warganya untuk menunda perjalanan ke Lombok. Sampai saat ini belum ada laporan adanya warga Singapura yang menjadi korban gempa.
Melansir Detik.com, dalam Travel Advice di situsnya Senin (6/8/2018) waktu setempat, MFA juga mengimbau setiap warga Singapura untuk menunda perjalanan ke Lombok. “Melihat gempa bumi dan gempa susulan di area Lombok, warga Singapura sebaiknya menunda perjalanan ke Lombok selama masa-masa ini.” Demikian imbauan yang diberikan MFA untuk warga Singapura.
Baca juga: Update Gempa Bandung-Garut, Benarkah Berhubungan Dengan Megathrust?
MFA juga menyarankan warga Singapura untuk segera meninggalkan Lombok dengan penerbangan komersial yang masih beroperasi di Bandara Internasional Lombok. “Warga Singapura harus memeriksa ke pihak maskapai atau operator tur untuk meng-update jadwal penerbangan.” Demikian dalam pernyataan MFA.Terakhir, setiap warga Singapura yang sedang bepergian ke wilayah Indonesia disarankan untuk mendaftar secara elektronik pada situs MFA. "Mereka yang membutuhkan bantuan konsuler bisa menghubungi Kedutaan Besar Singapura di Jakarta atau kantor tugas Kementerian Luar Negeri," imbau MFA.
Gempa Lombok mengakibatkan 2 orang tewas di Bali karena guncangannya yang kuat. Sekitar 20 orang lainnya luka-luka di Kabupaten Karang Asem.
evln
Share 
