DREAMERS.ID - Para lulusan baru kerap memiliki ketakutan akan tidak memiliki pekerjaan dengan banyak faktor. Dari eksternal, bisa jadi lapangan pekerjaan yang tidak mencukupi, atau pun dari internal perihal tidak cocoknya seseorang dengan pekerjaan yang tersedia.
Namun tingkat pengangguran di Indonesia justru dimiliki oleh wilayah yang dekat dengan Ibu Kota DKI Jakarta. Yaitu Banten, yang berada di tingkat provinsi yang pada 2017 lalu didapati hasil penganggurannya mencapai 9.2%.
Kota Tangerang Selatan memiliki angka pengangguran terkecil sebesar 6,83 persen, dengan jumlah 48 ribu. Disamping itu, jumlah pengangguran terbesar berada di Kabupaten Tangerang sebesar 10,57 persen dengan jumlah 175 ribuan.
Baca juga: Heboh Gempa Banten Terasa Sampai Jakarta! Ini Alasan Mengapa Pasca Gempa Terasa Mual Pusing
“Angka pengangguran Provinsi Banten selama beberapa periode tercatat lebih tinggi dibanding angka pengangguran nasional. Pada Agustus 2017, angka pengangguran Provinsi Banten menempati peringkat kedua tertinggi nasional setelah Provinsi Maluku,” kata Kepala BPS Banten Agoes Soebeno, melalui Berita Resmi Statistik (BRS) BPS Banten.Menanggapi fenomena tersebut, Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi (Kemendes PTT) melakukan upaya menambah lapangan pekerjaan dengan mengembangkan potensi komoditas jagung.
Selain itu, bekerja sama dengan Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat dengan membangun jembatan yang diperlukan usai panen. Ditambah, Badan Usaha Milik Negara (BUMN) yang menyediakan asuransi pascapanen.Pengembangan prukades itu turut didukung oleh program "satu embung satu desa" di Pandeglang. Kini, wilayah tersebut memiliki 326 embung sebagai tempat penampungan untuk menjamin ketersediaan air, mengutip Liputan6.
(tes)