DREAMERS.ID - Beberapa waktu lalu sebuah video yang merekam Pangeran Arab Saudi, Mansour bin Muqrin sedang naik bus untuk menuju lokasi helikopter yang akan dinaikinya beredar luas di media sosial. Rencananya sang pangeran hendak melakukan inspeksi proyek Al-Saida dan Al-Sawalha Center. Namun naas, helikopter tersebut justru menewaskan dirinya.
Sang pangeran tewas bersama tujuh pejabat lain yang berada dalam helikopter yang sama. Mereka tewas di Jarf Rida, bagian dari zona Arabian Shield yang bermedan bebatuan. Kawasan tersebut penuh lereng curam yang ditutupi tanaman lebat dan juga berbagai jenis hewan termasuk serigala dan hyena.
Berita kematian Pangeran Mansour ini sangat mengejutkan dan penyebab kecelakaan tersebut masih misterius. Kecelakaan heli Pangeran Mansour terjadi sehari setelah rudal balistik yang diluncurkan kubu Houthi di Yaman ditembakkan ke arah Bandara Riyadh, ibu kota Arab Saudi. Namun berhasil dicegah.
Baca juga: Nawaf bin Saad Jadi Pangeran Keempat Arab Saudi yang Meninggal di Tahun Ini
Pangeran Mansour bin Muqrin adalah putra Muqrin bin Abdulaziz al Saud -- Putra Mahkota Kerajaan Arab Saudi yang menjabat dalam waktu singkat, Januari hingga April 2015. Posisi Muqrin kala itu digeser oleh saudara tirinya, Salman bin Abdul Aziz al Saud yang kini menjadi Raja Arab Saudi. Muqrin menikah dengan Putri Saud bin Fahd Al Saud pada 2013. Dua putri lahir dari pernikahan tersebut.Kematian Pangeran Mansour bin Muqrin terjadi di tengah penangkapan besar-besaran sejumlah pangeran dan pejabat Arab Saudi dalam kasus dugaan korupsi. Total 11 pangeran dan 4 menteri ditangkap badan antikorupsi pimpinan Putra Mahkota Mohammed bin Salman, yang baru resmi dinyatakan berdiri dalam hitungan jam.
Meski pemberantasan korupsi itu didukung banyak pihak namun ada yang mengira bahwa ada motif politik dibalik gerakan itu. Diduga, tindakan itu dilakukan untuk mengukuhkan posisi Putra Mahkota Mohammed bin Salman sebagai pemimpin Arab Saudi selanjutnya.
(bef)