Portal Berita - Radio Streaming - Komunitas Anak Muda
Portal Berita - Radio Streaming - Komunitas Anak Muda
line official dreamers
facebook dreamers
twitter dreamer
instagram dreamers
youtube dreamers
google plus dreamers
Dreamland
>
Berita
>
Article
Diam-diam Polisi Sudah Periksa Habib Rizieq di Mekkah, Apa Hasilnya?
18 Agustus 2017 18:00 | 2342 hits

DREAMERS.ID - Ternyata pihak kepolisian tidak ‘adem’ menangani kasus sex chat yang menjadikan pimpinan FPI Rizieq Shihab sebagai tersangka. Faktanya, polisi telah mengirim penyidik ke Mekkah dan memeriksa pria bersapaan Habib Rizieq itu.

Hal itu dikonfirmasi oleh Kapolri Jenderal Tito Karnavian yang mengatakan kasus tersebut tetap jalan terus. Mengutip Detik, Tito mengatakan upaya ‘jemput bola’ tersebut dilakukan untuk mempercepat proses penyidikan karena Habib Rizieq 2 kali mangkir dari panggilan kepolisian.

"Karena yang bersangkutan sedang ibadah, daripada menunggu, anggota berangkat lakukan pemeriksaan terhadap yang bersangkutan," imbuhnya yang juga mengatakan tidak menutup kemungkinan Habib Rizieq diperiksa ulang nantinya. "Kalau yang bersangkutan pulang, kita lakukan pemeriksaan juga kepada yang bersangkutan kalau diperlukan,"

Baca juga: Kejanggalan Bentrok Polisi di Tol dengan Simpatisan Habib Rizieq Versi FPI

Hal itu juga dipastikan benar oleh pengacara Rizieq Shihab, Sugito Atmo Prawiro di mana pemeriksaan dilakukan di Konsulat Jenderal RI (KJRI) Jeddah. Waktunya pun sudah cukup lama, pada Kamis 27 Juli lalu. "Dia sebagai saksi dan tersangka kasus chat porno. Soal konten porno," kata Sugito.

"Ditanyakan penyidik soal konten porno, Habib menolak. Jawaban Habib, itu rekayasa dan Habib keberatan. Lalu ditanyakan, apa betul soal pengiriman konten? Tidak benar. Begitu jawaban Habib Rizieq," ujar Sugito menceritakan isi penyidikan yang dilakukan. Diketahui ada 5 penyidik yang memeriksa, 3 penyidik dari Mabes Polri dan 2 penyidik dari Polda Metrto Jaya.

Pengacara Habib Rizieq yang lain, Kapitra Ampera mengatakan jika pemeriksaan itu adalah tindak lanjut dari pertemuan tim GNPF ke Istana yang meminta kasus ini dihentikan. Tentu klaim itu bertentangan dengan pernyataan Kapolri di atas.

(rei)

Komentar
RECENT ARTICLE
Advertise with Us
sales & marketing : sales@dreamers.id
enquiries : info@dreamers.id
Get Our Application for Free
MOST POPULAR
BACK TO DREAMLAND | TOP | View Desktop Version
CONTACT US
Dreamers.id
dreamersradio