Sejumlah pelajar SMA yang mewakili Indonesia dalam kompetisi debat internasional di Bali seharusnya mendapat respon baik karena membanggakan tanah air. Namun ada saja sejumlah netizen yang meremehkan kegiatan debat dan malah mempertanyakan gaya pakaian mereka dalam ajang dunia tersebut.
Nicholas Christianto, Ngurah Gede Satria Aryawangsa, Gracesenia Cahayadinata, dan Stephanie Elizabeth Purwanto beradu dalam ajang World Schools Debating Championship (WSDC) di Bali hingga 11 Agustus. Mereka bersaing dengan lebih dari 50 negara lain. Nyinyiran datang dari Junaedi Rechan misalnya mengatakan, "Apa yang diharapkan dan di banggakan (dibanggakan) dari TUKANG DEBAT?" atau akun Fachri Noe "Anda berdebat mewakili negara sedangkan pakaian Anda saja layak diperdebatkan,"
"Kita cukup kecewa karena mereka tidak bisa melihat bahwa dalam acara lain, cultural night (misalnya) kita pakai kebaya, dan di sesi debat, kita pakai batik. Itu yang mereka tidak lihat dan menafsirkan berdasarkan satu gambar," kata Stephanie. Meski begitu, mereka mendapat banyak apresiasi dan semangat dari netizen berpikiran positif.