DREAMERS.ID - Najwa Shihab menanggapi isu dirinya yang akan menjadi Menteri Sosial menggantikan Khofifah Indar Parawansa. Saat menggelar jumpa pers tentang temu literasi di Hotel Aston, Kupang, Nusa Tenggara Timur (NTT), Jumat (12/8), Najwa membantah isu tersebut.
"Soal rumor jadi Menteri Sosial itu perlu saya luruskan yaitu, yang pertama saya kaget sekali ketika dikirimi headline Indo Pos. saya baru dapat itu ketika saya turun di Kupang (NTT) lalu kemudian saya baca. Saya tidak tahu Indo Pos itu sumbernya dari mana," kata Najwa, mengutip Kompas.
Dia menyebutkan kalau pihak Indo Pos sama sekali tidak pernah melakukan konfirmasi pada dirinya. "Tapi memang akhirnya itu menjadi headline dan headline tidak pakai tanda tanya, seolah-olah sudah pasti itu. Saya dapat banyak sekali WA, telepon dan SMS, mulai dari yang kasih selamat, sampai yang sudah menitipkan pesan-pesan agenda apa yang harus dilakukan," ucapnya.
Baca juga: Cak Imin Sempat Sebut Namanya Jadi Kandidat Ketua Tim Pemenangan, Najwa Shihab: Tidak Akan
Mantan presenter Metro TV ini mengaku masih mencintai dunia jurnalistik yang telah membesarkannya. Apalagi saat ini kata Najwa, dirinya sudah ditunjuk sebagai Duta Baca Indonesia, sehingga dirinya masih fokus ke tugas utamanya itu.Najwa mengaku dalam beberapa bulan terakhir memang sering ke Istana Negara. Namun kedatangannya bukan bertemu dengan Presiden Joko Widodo tetapi dengan Menteri Sekretaris Negara Pratikno untuk membahas masalah literasi membaca serta sebagai seorang wartawan yang memang sedang bertugas untuk mewawancarai pihak Istana negara.
"Saya mau sampaikan kalau kedatangan saya ke Istana itu tidak ada kaitannya dengan reshuffle, tetapi soal jabatan saya sebagai duta baca. Lagipula, masalah Reshuffle yang tahu hanya Tuhan dan pak presiden," tuturnya.
(fzh)