Donald Trump memang mengambil keputusan cepat dan cukup mengejutkan dengan bereaksi keras atas serangan gas kimia yang mematikan puluhan warga sipil Suriah Selasa lalu. Presiden Amerika Serikat itu memerintahkan serangan untuk melawan rezim Presiden Suriah, Bashar Al-Assad.
Ternyata, keputusan Donald Trump itu disebabkan oleh beredarnya foto seorang pria yang menggendong kedua anak lelaki kembarnya yang tewas oleh serangan gas kimia tersebut. Dua bayi berusia 9 bulan itu adalah anak dari Abdul Hamid Youssef, yang kehilangan 25 anggota keluarganya dalam serangan itu. seorang pejabat senior Amerika kepada CNN, jika foto itu yang menggerakkan hati seorang Donald Trump untuk mengambil keputusan tegas.