DREAMERS.ID - Kejadian kurang menyenangkan menimpa seorang bintang YouTube asal Amerika Serikat bernama Adam Saleh. Pria yang memiliki jumlah pengikut di YouTube hingga 1,6 juta ini diusir dari penerbangan maskapai Delta yang akan membawanya dari London ke New York lantaran sebelum lepas landas ia menggunakan bahasa Arab saat berkomunikasi dengan ibunya di telepon.
Adam kemudian merekam kejadian pengusiran dirinya saat dipesawat dan menyebarkan melalui akun Twitter pribadinya. "Kami (Saleh dan rekannya) baru saja ditendang keluar dari pesawat Delta karena saya berbicara bahasa Arab dengan ibu saya di telepon. Apa-apaan ini? Silahkan sebarkan," tulis Saleh seperti dilansir dari laman Daily Mail, Kamis, (22/12).
Video tersebut sempat tidak dipercayai netizen pasalnya ia dikenal sering membuat video yang berisi jebakan. Namun pria 23 tahun tersebut mengklaim kalau kejadian yang menimpanya bukanlah rekayasa. Hal itu diungkapkan dalam sebuah wawancara dengan CBS News.
"Aku selalu berbicara dengan ibuku di telepon setiap kali akan mengudara dan ia hanya bisa bicara bahasa Arab,” ujar Adam.
Baca juga: Transformasi Youtuber Mukbang Yang Soo Bin yang Sukses Turun BB Drastis
Kejadian bermula saat ia mengobrol dengan ibunya tiba-tiba saja seorang wanita Amerika mengatakan padanya agar berbicara dengan bahasa Inggris saja. Akan tetapi Adam menjawab kalau ia bebas memilih menggunakan bahasa apapun, lantas suami wanita tersebut berteriak. Dalam rekamannya, ia pun terpaksa dihadapkan dengan para penumpang yang telah membuat pengaduan terhadap dirinya. Mereka menuntut agar dirinya dikeluarkan dari pesawat."Aku hanya berbicara sepatah kata dan Anda bilang Anda merasa tidak nyaman. Mengapa kalian melakukan ini?" teriak Saleh kepada penumpang pesawat. "Hanya karena aku berbicara bahasa yang berbeda sekarang kami diusir keluar. Ini sudah 2016. Maskapai Delta masih saja menendang orang yang bicara bahasa berbeda. Kalian rasis," lanjut dia.
Dalam video lainnya, Adam pun mengatakan peristiwa tersebut membuatnya seperti orang yang sedang melakukan teror. "Mereka semua bilang, 'Tendang dia keluar!'. Aku merasa tidak nyaman. Ini membuatku merasa seperti seorang teroris," lanjutnya.
Adam dan temannya sempat diinterogasi oleh polisi bandara. Namun keduanya tidak diberikan sanksi dan bisa memesan tiket penerbangan lain untuk kembali ke New York. Sementara itu, pihak maskapai Delta telah membenarkan bahwa ada dua penumpang yang dipindahkan dari pesawat karena menimbulkan gangguan dalam kabin. Membuat lebih dari 20 penumpang mengekspresikan ketidaknyamanan mereka.
"Kami sedang melakukan pengkajian penuh untuk memahami apa yang sebenarnya terjadi," kata juru bicara Delta. "Kami menangani tuduhan diskriminasi dengan sangat serius. Karena budaya kita mengajarkan untuk memperlakukan orang lain dengan hormat," tutup juru bicara tersebut.
We got kicked out of a @Delta airplane because I spoke Arabic to my mom on the phone and with my friend slim... WTFFFFFFFF please spread pic.twitter.com/P5dQCE0qos
— Adam Saleh (@omgAdamSaleh) December 21, 2016
(dits)