Portal Berita - Radio Streaming - Komunitas Anak Muda
Portal Berita - Radio Streaming - Komunitas Anak Muda
line official dreamers
facebook dreamers
twitter dreamer
instagram dreamers
youtube dreamers
google plus dreamers
Dreamland
>
Berita
>
Article
Sikap Mengejutkan Terhadap Muslim, Trump Himbau Stop Pelecehan Pada Kaum Minoritas
15 November 2016 20:19 | 24836 hits

DREAMERS.ID - Tak bisa dipungkiri jika Presiden Terpilih Amerika Serikat, Donald Trump terkenal dengan kontroversi mendiskreditkan kaum minoritas semasa kampanyenya. Termasuk umat Muslim dan imigran di AS, membuatnya ‘dibenci’ oleh warga Amerika dan dunia.

Faktanya, ia berhasil terpilih dan membuat penasaran sekaligus berdebar kaum minoritas yang ada di sana. Namun pernyataan mengejutkan dikeluarkan oleh suami dari Melania ini belum lama. Trump meminta para pendukungnya untuk berhenti melecehkan kaum minoritas di Amerika.

Komentar ini, melansir CNN, dikeluarkan oleh Trump ketika ia mendengar sentimen xenophobia dan Islamophobia meningkat ketika dirinya terpilih sebagai presiden.

"Saya sangat sedih mendengarnya. Dan saya katakan hentikan tindakan diskriminasi itu, jika itu membantu, saya akan katakan hentikan pelecehan pada kaum minoritas langsung di depan kamera," ucap Trump saat diwawancarai oleh TV CBS.

Baca juga: Angka Fantastis Dari Penggalangan Dana Fans Taylor Swift Untuk Capres AS Kamala Harris

"Saya katakan jangan lakukan (penghinaan dan diskriminasi) itu. Ini sangat buruk. Saya akan membawa negara ini bersatu bersama-sama," kata Trump.

Sikap Trump ini tentu mengagetkan banyak pihak karena sikapnya saat kampanye yang ingin mengusir Muslim dan imigran dari Amerika jika dirinya terpilih jadi Presiden AS. Hal ini juga diawali oleh hilangnya program pengusiran Muslim dari website resminya beberapa waktu lalu. Trump memang berjanji akan menjadi presiden untuk seluruh warga AS dan sikap ini tentu kabar baik.

Namun awal pekan ini, Trump tetap akan mengusir sekitar 3 Juta imigran gelap alias mereka yang tidak memiliki dokumen dan identitas jelas namun berada di Amerika. Hal ini menjaga stabilitas keamanan karena banyaknya teroris yang adalah penyelundup atau imigran yang tak jelas asal-usulnya.

(rei)

Komentar
RECENT ARTICLE
Advertise with Us
sales & marketing : sales@dreamers.id
enquiries : info@dreamers.id
Get Our Application for Free
MOST POPULAR
BACK TO DREAMLAND | TOP | View Desktop Version
CONTACT US
Dreamers.id
dreamersradio