DREAMERS.ID - Tanggal 11 November atau yang lebih sering disebut 11-11 menjadi hari yang spesial di China karena menjadi Hari Lajang. Di hari ini diadakan acara belanja online terbesar di dunia. Hari Lajang ini meningkat pesat sejak diadakan pertama kali tahun 2009 oleh perusahaan Alibaba.
Perusahaan internet raksasa ini sukses meraih penjualan US$ 3.9 Miliar atau setara dengan Rp 50 Triliun hanya dalam waktu satu jam! Angka ini hampir dua kali lipat lebih besar dari penjualan Hari Lajang tahun lalu.
Mengutip BBC, dalam delapan menit pertama saja Alibaba sudah mendapat keuntungan US 1 Miliar. Mereka juga mengatakan jika 130 juta orang mengakses aplikasi jual-beli mereka yang bernama Taobao.
Baca juga: Jack Ma Donasikan Masker Hingga Test Kit Virus Corona untuk Indonesia
Direktur eksekutif Alibaba Daniel Zhang mengatakan bahwa dalam marathon belanja 24 jam tersebut, konsumen akan mendapatkan kejutan setiap jam, terutama buat pengguna perangkat bergerak."Seluruh dunia akan menyaksikan kekuatan konsumen Cina pada 11 November ini," kata Zhang.
Sebagai perbandingan, Hari Lajang di China mendapatkan penjualan berkali lipat dibanding hari belanja online terbesar di Amerika Serikat, Cyber Monday. Menurut comScore, Cyber Monday hanya mencapai penjualan US$ 1.3 Miliar atau sekitar Rp 17 Triliun.
(rei)