DREAMERSRADIO.COM - Virus Middle East Respiratory Syndrome (MERS) yang melanda Korea Selatan sejak bulan Mei lalu sepertinya akan segera berakhir. Pihak pemerintah pun dengan hati-hati menyatakan penyataan tersebut.
Hal ini didasari atas tidak adanya kasus baru MERS selama empat hari berturut-turut sejak Minggu (28/6) di negara tersebut. Jika situasi ini tetap berlanjut, pemerintah pun dapat menyatakan bahwa Korea Selatan akan bebas MERS pada akhir Juli mendatang, menurut Kementrian Kesehatan dan Kesejahteraan, dilansir Korea Times.
Ini juga diperkuat dengan tidak adanya laporan terbaru dari Rumah Sakit Hati Kudus Universitas Hallym Kangdong di Seoul timur dan Rumah Sakit Rehabilitasi Kaiser di Guri, provinsi Gyeonggi, di mana keduanya dikhawatirkan menjadi pusat baru bagi penyakit.
Baca juga: Kembali ke Tanah Air, Jamaah Haji Asal NTB Diduga Terkena Virus Mers
Pasien ke 173 yang dirawat di Rumah Sakit Hati Kudus pada 17-22 Juni lalu karena radang paru-paru. Pihak kementrian telah mencatat sebanyak 4825 orang yang mengunjungi rumah sakit selama masa itu dalam isolasi dan memonitor mereka. Masa inkubasi dari virus maksimal 14 hari dan akan berakhir di sana pada 6 Juli.Sedangkan di Rumah Sakit Kaiser, pasien ke 170 yang datang akan mengakhiri masa inkubasinya pada 4 Juli.
“Masa inkubasi di hampir semua rumah sakit akan berakhir pada 12 Juli,” kata Jeong Eun Kyung, kepala menteri tim penanganan MERS. “Jika kasus baru dikonfirmasi sebelum tanggat itu, maka periode pemantauan akan diperpanjang.”
(fzh)