DREAMERSRADIO.COM - ‘Perang Dingin’ yang terjadi antara Mantan Presiden Ke-6 Susilo Bambang Yudhoyono dan Mantan Presiden ke-5 Megawati Soekarnoputri memang sering menjadi pembicaraan publik. Sikap Megawati yang terkesan ‘ngambek’ kepada SBY menjadi perhatian tersendiri.
Sejak SBY menjabat jadi Presiden tahun 2004, Megawati tak pernah hadir di acara kenegaraan walau diundang. Mulai dari Upacara 17 Agustus, maupun undangan ke Istana Negara. Anggapan tersebut mulai ditepis dengan rencana hadirnya Megawati ke pembukaan Kongres Partai Demokrat Selasa (12/05) kemarin.
Namun ternyata Ketua Umum Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan tersebut tetap tidak bisa menghadiri kongres dengan alasan jadwal yang padat. PDIP hanya mengutus Wakil Sekretaris Jenderal Eriko Sotarduga dan Ketua Dewan Perwakilan Daerah Jawa Timur Kusnadi ke acara tersebut.
Dikutip Laman Tempo.co, sejumlah sumber mengatakan bahwa keinginan Megawati untuk hadir ditarik kembali setelah Ani Yudhoyono meng-upload foto pertemuan utusan Partai Demokrat ke rumah Megawati dalam rangka mengundang untuk hadir ke Pembukaan Kongres Partai Demokrat.
Baca juga: Demokrat Hengkang dan Resmi Gabung Koalisi Prabowo, Cak Imin Ucapkan Selamat
Foto yang di-upload ke Instagram tersebut dianggap kalau Demokrat tidak memegang janji, karena ada kesepakatan di rumah Megawati bahwa persamuhan (pertemuan) tidak akan bocor ke siapapun, termasuk media.Namun Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto menyanggah hal tersebut dan mengatakan bahwa sudah tidak ada masalah antara Demokrat dengan PDIP.
“Ibu Mega tidak main Instagram, jadi tak ada masalah dengan foto itu,” kata Hasto.
Sebelumnya diketahui utusan Partai Demokrat yang diwakili oleh Sekjen Edhie Baskoro, Ketua Harian Sjarief Hasan dan Wakil Ketua DPR Agus Hermanto memberikan undangan Kongres Partai Demokrast secara langsung dan disambut oleh Megawati pada Sabtu (09/05) lalu.
(rei)