DREAMERSRADIO.COM - Daniel Fredinburg, kepala Privasi Lab Inovasi Google, tewas dalam bencana gempa 7,9 yang mengguncang Nepal, Sabtu (24/4).
Fredinburg adalah satu dari lebih 1.400 korban yang mengguncang Nepal, Pakistan, India, dan Bangladesh. Ia juga satu dari sekitar 300 korban longsor salju Gunung Himalaya.
"Dengan sangat menyesal saya informasikan Dan Fredinburg tewas tersapu longsor salju Gunung Himalaya," tulis Megan, adik Dan Fredinburg dalam Instagram-nya. "Dan menderita cedera kepala dan tidak tertolong," lanjut Megan.
Gempa berkekuatan 7,9 memicu lonsor salju Gunung Everest. Kabar terakhir menyebutkan salju menghantam base camp Himalaya, dan mengubur ratusan tenda pendaki dan pemandu lokal.
Jumlah korban longsor salju belum diketahui, tapi pemerintah Nepal memperkirakan sebanyak 300 orang menghuni tenda-tenda itu saat longsor terjadi. Hampir seluruhnya tidak bisa menghindar.
Situs Recode.net memberitakan Fredinburg adalah pendaki berpengalaman. Jagged Globe, perusahaan yang mengatur perjalanan pendaki Himalaya, membenarkan kabar ini.
"Doa kami menyertai kepergian Fredinburg. Semoga keluarga dan teman-teman Fredinburg diberi ketabahan," demikian pernyataan resmi Jagged Globe.
"Kami juga berdoa untuk semua yang kehilangan jiwa dalam longsor itu," lanjut pernyataan itu.
Laporan terakhir menyebutkan korban tewas Gempa Nepal mencapai 1.400, dengan ratusan lainnya masih terkubur di puing-puing bangunan. Ratusan lainnya terluka, dan memadati rumah sakit.
Wilayah paling parah terkena guncangan adalah Lembah Kathmandu, dengan 630 orang tewas. Tim penyelamat masih terus menggali puing-puing bangunan untuk menemukan jasad korban.
Nepal, negeri di kaki Gunung Himalaya, benar-benar hancur. Gempa juga menggoyang sejumlah distrik utara India, yang berbatasan dengan Nepal, dan menimbulkan belasan korban jiwa.