DREAMERSRADIO.COM - Salah satu toko online terbesar di dunia, ASOS baru-baru ini harus mengalami sial. Bukan soal pelayanan mereka di dunia maya, tapi sebuah kebakaran yang melanda gudang mereka di Barnsley, Yorkshire Selatan, Inggris yang menjadi bencana bagi mereka.
Dilansir dari Daily Mail, gudang milik ASOS tersebut terbakar pada Jum’at (20/6) malam waktu setempat di lantai 4 bagian salah satu gudang. Akibatnya, ASOS terpaksa harus mengevakuasi sebanyak 500 lebih pegawainya dengan bantuan dari 50 pasukan pemadam kebakaran. Beruntung, tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut.
Atas insiden tersebut, pada Sabtu (21/6) pagi ribuan barang koleksi busana mulai dari sepatu, baju hingga celana berhamburan begitu saja di halaman depan gedung mereka. Hampir dari semua barang tersebut merupakan barang pesanan pelanggan yang sudah dipesan.
Pihak ASOS pun ambil langkah cepat dengan memberikan pengumuman lewat website mereka dan mengatakan bahwa sedang ada gangguan dalam proses pengiriman barang. Pada saat itu juga, ASOS langsung mengembalikan uang milik pelanggan mereka karena barang yang dipesan hancur berantakan.
Baca juga: Unik! Begini Perpaduan Kacamata dan Anting Jadi Satu
“Aku bisa pastikan bawha sejumlah pesanan akan mengalami keterlamabatan pengiriman dan sebagian dari pesanan pelanggan harus ada yang kami batalkan dan kembalikan uangnya karena barangnya sudah hancur,” jelas juru bicara ASOS, Matthew Smallwood.Saat ditanya soal berapa jumlah kerugian yang dialami oleh ASOS, Smallwood belum bisa memastikan. Tapi yang jelas, saat ini ribuan pelanggan yang sudah membeli koleksi barang mereka secara online kecewa atas insiden ini.
Hingga sejauh ini, pihak ASOS dan kepolisian belum menemukan penyebab kebakaran yang terjadi. Akibat kebakaran ini juga, ASOS dengan terpaksa harus memusnahkan ratusan koleksinya tersebut karena sudah tidak bisa dijual dan digunakan lagi.
Waah.. sayang sekali ya, Dreamers!