DREAMERS.ID - Direktur promotor konser Mecimapro, Fransiska Dwi Melani telah ditetapkan sebagai tersangka dan telah ditahan atas dugaan penggelapan dana konser TWICE yang digelar pada 23 Desember 2023 lalu.
Laporan diajukan oleh PT Media Inspirasi Bangsa (MIB) pada tanggal 10 Januari 2025, setelah tahap musyawarah hingga somasi tidak mendapat respon positif dari pihak Mecimapro, terkait pendanaan konser tersebut.
Kepala Sub Bidang Penerangan Masyarakat Polda Metro Jaya Ajun Komisaris Besar Reonald Simanjuntak mengatakan bahwa tersangka menggelapkan dana investasi sebesar 10 miliar rupiah.
"Keuntungan yang ditawarkan oleh pelapor oleh terlapor adalah 23 persen. Sampai dengan saat ini, keuntungan yang dijanjikan berikut modalnya tidak kunjung diberikan," kata Reonald, dikutip dari Tempo (31/10).
Saat ini Fransiska Dwi Melani telah ditahan sejak bulan September lalu. Reonald menambahkan bahwa berkas kasus tersebut sudah ada di tahap I dan sedang diselidiki oleh jaksa.
@dreamersradioid Wait… konser TWICE ‘Ready to Be’ udah dari 2023 tapi kok sekarang baru rame lagi?? Ternyata direktur Mecimapro ditetapkan jadi tersangka kasus penggelapan dana. Jujur kaget sih! MinD coba rangkum buat yang masih bingung nih.. Karena muncul berita ini jadi kepikiran sama kasus lain yang masih berjalan soal refund dkk, menurut kalian bakal gimana ya? Tapi semoga tetep bisa segera diselesaikan semua ya.. #kpop #twice #readytobe #readytobeinjakarta #mecimapro ♬ TAKEDOWN (JEONGYEON, JIHYO, CHAEYOUNG) - TWICE
(mth)
Share 
