DREAMERS.ID - Momen iring-iringan peserta KTT ASEAN Ke-43 di Jakarta sempat viral karena kejadian penerobosan mobil patwal bahkan hampir menyerempet konvoi delegasi dari Laos. Kini terungkap penjelasan tentang kronologi kejadian tersebut dari Polda Mettro Jaya.
Dari video yang beredar, kejadian itu dimulai Ketika memperlihatkan rombongan delegasi Laos dari arah Gelora Bung Karno menuju Bundaran HI. Ketika tiba dan melewati Simpang Susun Semanggi, sejumlah Polantas Tengah bersiaga dan mengatur jalan lalu lintas yang berasal dari Gatot Subroto.
Ada satu mobil pribadi warga yang diberhentikan petugas Ketika rombongan delegasi Laos hendak melintas, melansir CNN Indonesia. Namun justru ada satu mobil patwal yang menerobos masuk ke Jalan Sudirman bahkan hampir menyerempet konvoi mobil delegasi Laos.
Sontak kejadian ini membuat heboh para petugas kepolisian yang sedang berjaga. Bahkan sempat terdengat kata-kata makian terhadap pengemudi mobil patwal tersebut. Di momen tersebut, kebetulan Direktur Lalu Lintas Polda Metro Jaya Kombes Latif Usman ada di tempat dan langsung memberhentikan serta mengarahkan mobil penerobos tersebut ke bahu jalan.
Kombes Latif mengatakan ia langsung menegur anggotanya sementara konvoi delegasi Laos melanjutkan perjalanannya. Latif pun mengatakan jika anggota patwal penerobos itu Tengah terburu-buru karena bermaksud mengamankan jalur Presiden Joko Widodo.
"Bukan karena sengaja tapi dia terburu-buru karena dia punya tanggung jawab mau mengamankan jalur presiden kita. Jadi gini anggota saya pada saat itu memang dia mau berpindah pos karena mau ngejar pengamanan jalannya," kata dia.
"Jadi setelah itu dia langsung minggir berhenti. Setelah tahu itu dia langsung minggir berhenti. Terus saya tegur di situ, setelah Laos lewat, langsung berangkat lagi," kata Latief.
(rei)