Portal Berita - Radio Streaming - Komunitas Anak Muda
Portal Berita - Radio Streaming - Komunitas Anak Muda
line official dreamers
facebook dreamers
twitter dreamer
instagram dreamers
youtube dreamers
google plus dreamers
Dreamland
>
Berita
>
Article
Crazy Rich Korea Utara Ini Pilih Hengkang Dari Negaranya, Mengapa?
03 Maret 2023 12:05 | 1120 hits

DREAMERS.ID - Beredar pemberitaan jika seorang kalangan menengah atas dari Korea Utara memilih hengkang dari negaranya. Menurut informasi yang beredar dan kesaksiannya, sang crazy rich menghindari pemerintahan Kim Jong Un.

Seorang warga Korea Utara bernama Oh Hye Son mengatakan jika tidak merasa Bahagia dan tidak mendapat kebebasan meski memiliki banyak harta. Oh yang kini tinggal di Seoul, Korea Selatan mengatakan selama ini merasa hidup dalam ketakutan.

"Saya tak pernah ingin kembali ke Korea Utara dan mempertanyakan mengapa warga Korut harus menjalani hidup yang begitu sulit," ujar Oh, seperti dikutip South China Morning Post (SCMP), Kamis (2/3) via laman CNN Indonesia.

"Tak ada seorang pun kecuali Kim yang (benar-benar) punya hak istimewa. Saya menyadari bahwa tak ada masa depan bagi (anak-anak saya) di Korea Utara." lanjutnya.

Padahal, Oh diketahui masih memiliki ikatan dengan dinasti Kim Jong Un. Ia adalah keturunan jenderal yang pernah berjuang Bersama mantan pemimpin Korea Utara yaitu Kim Il Sung.

Baca juga: Korea Utara Kutuk Keras Amerika yang Gunakan Hak Veto Tolak Gencatan Senjata di Gaza

Lebih lanjut, alasan lain Oh hengkang dari Korut adalah karena sanak sulungnya membutuhkan pengobatan khusus dari masalah Kesehatan yang dihadapinya yaitu sindrom nefrotik yang berkaitan dengan ginjal dan bisa berakibat fatal. Ia juga menceritakan jika ia sekeluarga sempat tinggal di London tahun 2004 dan anaknya mendapat layanan Kesehatan nasional secara gratis.

"Anak-anak tumbuh dengan sangat baik di Inggris, di tengah masyarakat yang menghormati mereka," ucap Oh.

Pernah sempat kembali ke Korut pada 2008, Oh merasakan kehidupan yang sama sekali kontras. Anak sulungnya yang seharusnya kuliah Universitas Kedokteran Pyongyang, justru diminta bekerja di lokasi konstruksi dan mengangkut semen selayaknya buruh atau kuli bangunan.

Korut memang belakangan diketahui kekurangan tenaga kerja di seluruh sector ekonomi mereka yang kemudian memerintahkan mahasiswa dan pelajar melakukan pekerjaan konstruksi. Dengan alasa, loyalitas terhadap negara. Jika mangkir, pemerintah Korut akan menahan jatah makanan dan mengenakan pajak.

"Itu merupakan saat-saat saya mulai berpikir bahwa saya harus pergi ke luar negeri lagi. Saya tidak akan kembali," tutur dia.

(rei)

Komentar
RECENT ARTICLE
Advertise with Us
sales & marketing : sales@dreamers.id
enquiries : info@dreamers.id
Get Our Application for Free
MOST POPULAR
BACK TO DREAMLAND | TOP | View Desktop Version
CONTACT US
Dreamers.id
dreamersradio