DREAMERS.ID - Pada 18 Maret lalu, Seungri mengajukan permintaan agar jadwal wajib militernya diundur karena kasus yang tengah dihadapinya. Dan pada 20 Maret, Administrasi Tenaga Kerja Militer pun telah mengkonfirmasi penundaan wamil Seungri.
Dalam pernyataan resminya, tertulis, “Mengenai permintaan penyanyi Seungri (Lee Seunghyun) untuk menunda tanggal pendaftaran militernya, Administrasi Tenaga Kerja Militer (Komisaris Ki Chan Soo) telah memutuskan penundaan karena alasan berikut.”
- Orang yang bertanggung jawab atas dinas militer meminta penundaan pendaftaran untuk berpartisipasi dalam penyelidikannya.
- Orotitas investigasi meminta Administrasi Tenaga Kerja Militer agar pendaftarannya ditunda untuk menyelidiki orang yang bertanggung jawab atas dinas militer secara menyeluruh dan konsisten.
- Oleh karena itu, tanggal pendaftaran tugas aktif ditunda berdasarkan Pasal 61 Undang-Undang Dinas Militer dan Pasal 129 keputusan Penegakan untuk tindakan ini.
Baca juga: Bantah Terlibat, Seungri Akan Tuntut Penyelenggara Acara Burning Sun Surabaya
- Setelah periode penundaan untuk pendaftaran militernya berakhir, status pendaftaran dan penundaannya akan diputuskan lagi berdasarkan peraturan dari Undang-Undang Dinas Militer.- Pasal 60 Undang-Undang Dinas Militer dan Pasa 128 Keputusan Penegakan untuk tindakan ini: Pendaftaran (wamil) ditunda jika (orang) dipenjara
- Pasal 61 Undang-Undang Dinas Militer dan Pasal 129 Keputusan Penegakan untuk tindakan ini: Alasan lain yang tidak dapat dihindari
Administrasi Tenaga Kerja Militer berencana mengubah undang-undang tersebut sehingga seseorang yang bertanggung jawab atas dinas militer dapat menunda pendaftarannya oleh otoritas Administrasi Tenaga Kerja Militer jika orang tersebut mandaftar sebagai pelarian setelah menyebabkan masalah di mayarakat atau jika ada permintaan oleh otoritas investigasi penting lainnya.
Seungri sebelumnya dijadwalkan untuk mendaftar sebagai tentara aktif pada 25 Maret. Namun karena kasus yang masih terus bergulir, ia meminta penundaan dan pihak militer memutuskan bahwa status pendafarannya akan ditetapkan lagi pada 25 Juni.
(fzh)