DREAMERS.ID - Baru-baru ini, YMC Entertainment selaku agensi yang menangani kegiatan grup idola K-Pop rookie terpanas, Wanna One, mengungkapkan berapa besar gaji pertama yang diterima oleh kesebelas member. Disusul dengan detil siapa member peraih jumlah pendapatan tertinggi dan terendah.
Dengan total sebelas member, per orangnya mendapatkan jatah lebih dari 1,8 miliar rupiah. Namun, jumlah itu harus dibagi lagi dengan agensinya masing-masing. Jika aturan kontrak agensinya menyebutkan pembagian 5:5 maka masing-masing akan mendapatkan sekitar 918 juta rupiah.
Diantara kesebelas member, hanya Kim Jae Hwan si main vocal yang belum dinaungi oleh agensi manapun, sehingga ia menerima gaji paling besar dan membawa pulang utuh uang sebesar 1,8 miliar rupiah.
Baca juga: Yoon Jisung Akan Segera Comeback di Bawah Naungan Agensi Baru
Sementara itu, Hwang Minhyun, Lai Guanlin, Park Jihoon, Bae Jinyoung, Ha Sungwoon, dan Ong Seungwoo membagi sebagian penghasilannya dengan agensi, artinya masing-masing dari mereka mendapatkan 918 juta rupiah. Sedangkan Kang Daniel, Yoon Jisung, Lee Daehwi, dan Park Woojin kabarnya menerima gaji lebih rendah.Jumlah gaji yang diberikan oleh YMC Entertainment lebih dahulu masuk ke agensi masing-masing. Untuk Kang Daniel dan Yoon Jisung yang dinaungi MMO Entertainment, 1,8 miliar rupiah itu dibagi dua dengan agensi, kemudian dibagi dua lagi ke mereka, yang berarti masing-masing hanya mendapatkan 459 juta rupiah.
Perkiraan jumlah yang sama juga dikantongi oleh Lee Daehwi dan Park Woojin yang bernaung di agensi Brand New Music. Hal tersebut menunjukkan jika Kang Daniel, Yoon Jisung, Lee Daehwi, dan Park Woojin meraih pendapatan terendah, sementara Kim Jaehwan tertinggi.
Namun publik justru mempertanyakan hal tersebut, khususnya untuk Kang Daniel yang dikenal sebagai member tersibuk di Wanna One. Di sisi lain, YMC Entertainment sempat mengatakan bahwa 1,8 miliar rupiah itu baru dari pendapatan iklan sejak debut, belum digabungkan dengan pendapatan dari pekerjaan lainnya, seperti tur jumpa fans, konser dan iklan lain yang pembayarannya belum selesai.
(mth)