DREAMERS.ID - Firma hukum Sejong, mengumumkan bahwa Min Hee Jin telah mengajukan gugatan balasan terhadap Kim Tae Ho, Chief Operating Officer BELIFT LAB, dan tiga orang lainnya atas dugaan plagiarisme ILLIT terhadap NewJeans.
Pada Jumat (22/11), Min Hee Jin telah mengajukan gugatan pidana ke Kantor Polisi Yongsan terhadap COO Kim Tae Ho, Wakil Presiden Choi Yoon Hyuk, Direktur Visual Heo Se Ryeon, dan Kepala Operasi Lee Ga Joon atas pencemaran nama baik berdasarkan Undang-Undang Jaringan Informasi dan Komunikasi.
Selain itu, mantan CEO ADOR tersebut juga mengajukan gugatan ganti rugi senilai 5 miliar won atau sekitar 57 miliar rupiah.
Baca juga: Kementerian Pertahanan Korsel: V BTS Tidak Chattingan dengan Min Hee Jin
Firma hukum Sejong menyatakan, "Kim Tae Ho telah mengklaim bahwa Min Hee Jin dengan sengaja menunda proses gugatan perdata yang diajukan oleh BELIFT LAB sebagai bagian dari 'permainan media'-nya, tetapi ini sepenuhnya salah.""Pada sidang pertama, yang dijadwalkan pada Januari tahun depan, pengadilan juga akan meninjau gugatan balasan Min Hee Jin," jelas pengacara Min Hee Jin.
Sebelumnya pada 18 November, BELIFT LAB lebih dahulu mengajukan gugatan perdata ke Pengadilan Distrik Barat Seoul, menuntut ganti rugi 2 miliar won atau sekitar 22 miliar rupiah dari Min Hee Jin karena membuat tuduhan palsu terhadap ILLIT.
Source Music juga mengajukan gugatan perdata ke pengadilan yang sama, menuntut ganti rugi 500 juta KRW atau sekitar 5,7 miliar dari Min Hee Jin atas tuduhan palsu tentang LE SSERAFIM.
(mth)