DREAMERS.ID - Setelah bertengkar, Jae Eon menangis di bawah hujan dan Na Bi menangis di dalam rumahnya. Pada episode ke-10 Nevertheless, penonton akhirnya bisa mengetahui perasaan Jae Eon, dan keputusan akhir yang diambil oleh Na Bi.
Awalnya Na Bi ingin menghindari Jae Eon, mengatakan pada asistennya Jin Soo agar memberitahu Jae Eon bahwa Na Bi tak perlu lagi bantuan untuk mengerjakan karyanya. Namun tragedi terjadi saat patung karya Na bi hancur berantakan tertimpa kipas angin yang entah bagaimana jatuh, padahal pameran tinggal sebentar lagi.
Na Bi hanya bisa tertegun, Jae Eon kemudian menawarkan membantu pembuatan ulang patung. Dia pun berjanji untuk pergi jauh-jauh dari Na Bi setelah membantunya. Mereka bekerja siang dan malam, waktu yang Jae Eon dan Na Bi habiskan bersama membuat Na Bi mengevaluasi kembali pilihannya.
Baca juga: 5 Drama Korea Tentang Toxic Relationship
Jae Eon menepati janjinya, menghilang segera setelah pekerjaan selesai. Karya Na Bi berhasil selesai tepat waktu, masuk dalam pameran dan mendapat pujian profesor yang mengajak Na Bi pergi ke Paris. Tapi yang ditunggu-tunggu Na Bi jelas bukan itu.Sekalipun Dohyeok datang dengan bucket bunga di tangannya, Na Bi akhirnya berlari saat melihat Jae Eon. Dohyeok tahu jelas, yang dicintai Na Bi bukan dirinya. Na Bi berterima kasih pada Dohyeok dan meminta maaf sudah menghancurkan hatinya.
Di sisi lain, hubungan Bit Na dan Gyuhyun sudah diketahui teman-teman kampus lainnya. Begitu pula Seol dan Jin Wan yang mengisyaratkan bersama dengan cincin yang dipakai di jari manis mereka. Ketika semua orang tampak bahagia saat makan malam setelah pameran, Na Bi menyadari bahwa dia merindukan Jae Eon.
Dia kembali ke pameran di mana dia menemukan Jae Eon memandangi karya patungnya. Na Bi tahu bahwa Jae Eon brengsek dan mempermainkan emosinya tetapi dia tetap merasa lebih baik ketika dia bersama Jae Eon. Dia tidak ingin Jae Eon pergi ke mana pun. Jae Eon dan Na Bi end game!
(bef)