DREAMERS.ID - Majalah Rolling Stone mengungkap wawancara satu per satu member BTS, di mana grup ini menjadi cover untuk majalah edisi bulan Juni. Dalam wawancara individu RM, sang leader berbicara mendalam tentang karir dan pengaruh mereka.
Dalam salah satu pertanyaan, RM disinggung mengenai banyak fans yang tidak melihat BTS sebagai bagian dari K-Pop dan bagaimana ia sendiri pernah mengatakan bahwa “BTS adalah genre”. RM berkata, “Itu adalah perdebatan yang sangat penting. Karena apa yang mereka sebut K-Pop, genre itu berkembang sangat cepat.”
Baca juga: Jungkook Kalahkan Rekor BTS untuk Penjualan Vinyl Terlaris di Hari Pertama Rilis
Pemilik nama asli Kim Namjoon ini kemudian mencontohkan adanya beberapa grup yang disebut “grup K-Pop” namun nyatanya hanya memiliki member orang asing di dalamnya, seperti Eropa, India, Cina, dan lainnya. “Tidak ada member Korea, tetapi mereka melakukan hal-hal K-Pop, saling bertukar bagian, dan sebagainya,” ujarnya.RM menambahkan, “BTS juga berkembang sangat cepat. Dan K-Pop sekarang sangat luas. Bisa dibilang K-Pop itu untuk orang Korea yang menyanyikan lagu Korea. Itu bisa jadi K-Pop. Tapi bagaimana dengan ‘Dynamite’? Kami menyanyikan lagu itu dalam bahasa Inggris. Tapi kami semua orang Korea, jadi ada yang bilang itu lagu K-Pop. Atau mereka mungkin mengatakan itu hanya lagu pop, karena itu dalam bahasa Inggris.”
“Tapi kami sebenarnya tidak terlalu peduli apakah orang melihat kami sebagai di dalam atau di luar K-Pop. Fakta pentingnya adalah kami semua adalah orang Korea, dan kami menyanyikan lagu pop. Jadi itulah alasan mengapa kami mengatakan bahwa genre kami hanyalah BTS. Debat itu sangat penting bagi industri musik, tetapi tidak terlalu berarti bagi kami para member,” pungkas RM.
(fzh)