DREAMERS.ID - Mantan anggota CLC, Elkie baru-baru ini menjalani wawancara eksklusif dengan surat kabar Hong Kong, Mingpao. Dalam wawancara tersebut, dia mengungkapkan alasan sebenarnya keluar CUBE Entertainment dan CLC.
Elkie mengklaim bahwa meskipun dia telah bekerja keras untuk debut, ada orang yang masih mengkritiknya. Meskipun dia tidak akan menyebutnya diskriminasi karena statusnya sebagai orang asing, Elkie mengakui bahwa dia memiliki lebih sedikit kesempatan yang diberikan kepadanya dibandingkan dengan orang Korea.
"Meskipun secara mental siap untuk menghadapi jalan yang sulit di depan, banyak hal yang tidak terduga terjadi. Saya optimis jadi saya selalu mengatakan ya tidak peduli apa yang orang lain katakan, tapi beberapa orang menyebut saya palsu," kata Elkie.
Ketika pertama kali memulai debutnya, seorang komposer menyebut Elkie "benar-benar bodoh" dan "sama sekali tidak berguna" yang membuatnya jatuh. Elkie juga mengatakan lingkungan mempengaruhi kesehatannya.
"Kejadian yang paling ekstrim adalah ketika saya tidak bisa tidur selama beberapa hari dan bahkan tidak bisa menghapus riasan saya. Waktu terlama saya berlatih menari adalah selama 16 jam berturut-turut, dari siang hingga larut malam. Saya sangat lelah sehingga saya berjalan seperti zombie," paparnya.
Elkie juga menunjukkan bahwa CUBE Entertainment tidak menyediakan sumber daya yang sesuai untuk CLC, yang akhirnya mendapat hasil kurang baik.
Secara khusus, Elkie menyebut pemberian lagu 'La Vie en Rose' kepada IZ*ONE sebagai kesempatan yang diambil dari CLC. CLC rupanya telah menyelesaikan rekaman 'La Vie en Rose' sebelum diberikan kepada IZ*ONE, dengan CLC merilis lagu 'NO' sebagai gantinya.
"Lagu dan kesempatan yang semula menjadi milik kami diberikan kepada orang lain dan situasinya terasa sangat tidak berdaya. Kami bertujuh bekerja sangat keras, tetapi agensi mengambil kesempatan kami," cerita Elkie.
"Saya pikir agensi itu terlalu keluar jalur. Saya merasa sangat kecewa. CLC tidak sering merilis... terkadang butuh waktu satu tahun untuk memiliki lagu atau album baru. Ketika agensi mengatakan mereka tidak akan memberikan CLC lagi sumber daya, saya pikir tidak ada gunanya bagi saya untuk tinggal," jelasnya.
Elkie melanjutkan, "Sebagai seorang seniman, saya hanya ingin bertemu dengan penggemar melalui karya saya. Jika tidak ada yang bisa dilakukan, tidak ada yang bisa saya lakukan untuk membalas para penggemar, dan saya tidak bisa menerimanya."
Di sisi lain, Elkie mengungkapkan bahwa dia masih tetap berhubungan baik dengan anggota CLC lainnya. Dia bahkan menawarkan kepada mereka untuk mendapatkan kamar di tempatnya ketika mereka datang mengunjunginya di China.
(mth)