DREAMERS.ID - Menteri luar negeri Korea Selatan mengatakan pada hari Senin (12/4) bahwa bulan suci Islam, Ramadhan, memiliki makna yang lebih besar daripada sebelumnya pada saat dunia sedang berjuang melawan pandemi virus corona.
Chung Eui-yong menuliskan cuitan melalui Twitter kementerian, di mana ia menyampaikan harapan terbaiknya kepada komunitas Muslim di seluruh dunia yang akan memulai bulan puasa minggu ini.
Baca juga: Shin Tae Yong Berencana Diskusi dengan Pemimpin Agama Berharap Pemain Tidak Berpuasa Jelang Laga
"Lebih dari sebelumnya, pandemi di seluruh dunia telah membuat kami mengapresiasi makna Ramadhan, yaitu solidaritas dan kemurahan hati kepada mereka yang membutuhkan ... makna Ramadhan semakin penting dan kuat," katanya.Memperhatikan bahwa Korea telah secara aktif terlibat dalam upaya global untuk memerangi COVID-19, Chung menyarankan bahwa "semangat solidaritas dan kerja sama yang sama" harus didorong di komunitas internasional untuk bersama-sama mengatasi pandemi.
Sebagai informasi, ratusan ribu penganut agama Islam di Korea juga akan menjalani puasa mulai 13 April 2021. Di negeri ginseng, durasi puasa setiap harinya bisa mencapai 16 jam atau bahkan lebih tergantung cuaca dan musim.
(mth)