DREAMERS.ID - Sempat membantah, agensi Park Hye Soo kembali menanggapi tuduhan lebih lanjut tentang aktris tersebut yang diduga sebagai pelaku kekerasan semasa sekolah. Pasalnya, kembali muncul beberapa orang yang mengaku sebagai korbannya.
Pada 24 Februari, agensi Studio Santa Claus Entertainment mengatakan jika orang yang mengaku korban menghubungi agensi dan orang tua Park Hye Soo tanpa mengungkapkan identitas, sehingga agensi curiga aksi itu hanya untuk mengejar keuntungan ekonomi.
Agensi sedang mengumpulkan bukti substansial untuk membuktikan bahwa informasi dan tuduhan terkait isu kekerasan di sekolah adalah palsu. Agar tidak ada salah paham, agensi meminta agar mereka yang mengaku korban untuk mengajukan tuntutan secara resmi.
"Kami sangat yakin bahwa pengungkapan terkait masalah ini adalah palsu, dan kami berencana untuk mengamankan bukti yang membuktikan kepalsuan mereka dan menyerahkan bukti ini kepada otoritas penyidikan," kata agensi.
Agensi menambahkan, "Kami akan mengambil kebijakan tanpa toleransi terkait masalah ini dan akan mengambil tanggapan yang lebih luas dan kuat dengan mengajukan lebih banyak pengaduan pidana terhadap spekulasi dan fitnah."
Pada tanggal 23 Februari, salah satu yang mengaku korban, selanjutnya disebut K, berpartisipasi dalam wawancara dengan outlet berita Sports World. K maju sebagai perwakilan untuk ruang obrolan yang terdiri dari orang-orang yang mengaku sebagai korban kejahatan yang dilakukan oleh Park Hye Soo.
(mth)