Portal Berita - Radio Streaming - Komunitas Anak Muda
Portal Berita - Radio Streaming - Komunitas Anak Muda
line official dreamers
facebook dreamers
twitter dreamer
instagram dreamers
youtube dreamers
google plus dreamers
Dreamland
>
Lifestyle
>
Article
Serba Serbi Aplikasi Clubhouse yang Lagi Ngetren, Terancam Diblokir?
17 Februari 2021 07:00 | 6644 hits

DREAMERS.ID - Clubhouse kini menjadi aplikasi yang ngetren di kalangan anak muda, tak terkecuali artis Korea. Aplikasi asal Amerika Serikat ini memungkinkan idola atau siapapun berinteraksi dengan pengguna lainnya. Di sisi lain, Clubhouse juga kontroversial.

Aplikasi Clubhouse dikembangkan oleh startup yang berbasis di California, Alpha Exploration, sebagai aplikasi buzzy yakni jenis baru jejaring sosial berbasis suara. Platform ini memungkinkan pengguna untuk memulai dan bergabung dengan ruang obrolan grupnya yang unik.

Pembuat ruang obrolan dan beberapa orang lain yang dipilih oleh pembuat dapat berbicara dengan bebas di ruang percakapan ini, sementara yang lain mendengarkan. Para pendengar di dalam ruangan ini juga dapat memperoleh kesempatan untuk berbicara dari pembicara dengan “mengangkat tangan” secara virtual di atas panggung.

Hingga 5.000 orang dapat bergabung di setiap ruang obrolan. Mirip dengan banyak media sosial yang ada, pengguna Clubhouse juga dapat "mengikuti" orang lain di aplikasi. Pengguna dapat mengetahui apakah orang yang mereka ikuti terlibat dalam obrolan apa pun saat ini.

Baca juga: Pro Kontra Aplikasi Clubhouse di Kalangan Artis Korea, Kim Ji Hoon Hingga DinDin Buka Suara

Salah satu fitur yang membuat Clubhouse unik adalah sistem khusus undangannya. Orang harus diundang oleh teman atau kenalan yang memiliki nomor telepon di ponsel cerdasnya untuk bergabung dengan aplikasi.

Termasuk Yesung Super Junior, Mino WINNER, Gong Hyo Jin, dan masih banyak lagi artis Korea yang sudah menggunakan Clubhouse dengan membuka ruang obrolan mereka sendiri untuk berkomunikasi dengan penggemar.

Di sisi lain, aplikasi Clubhouse juga menimbulkan kontroversi. Sistem undangan yang digunakan dinilai dapat menimbulkan kesenjangan baru bagi mereka yang ingin bergabung namun tidak mendapat undangan.

Di Indonesia, aplikasi Clubhouse dikatakan belum tercatat di Kemkominfo (Kementerian Komunikasi dan Informasi). Apabila Clubehouse tidak mendaftar sampai batas Mei 2021 sesuai aturan Kemkominfo, maka aplikasi tersebut terancam diblokir.

(mth)

Komentar
RECENT ARTICLE
Advertise with Us
sales & marketing : sales@dreamers.id
enquiries : info@dreamers.id
Get Our Application for Free
MOST POPULAR
BACK TO DREAMLAND | TOP | View Desktop Version
CONTACT US
Dreamers.id
dreamersradio