Dreamers.co.id – Bagi kamu yang menyukai masakan Sunda, maka bulan ini sangat istimewa jika berkunjung ke hotel JW Marriot Jakarta. Pasalnya tempat ini akan memanjakan pengunjungnya dengan aneka menu Sunda yang menggugah selera. Mulai empal gepuk, ikan pesmol, hingga kue khas Pasundan.
Masakan Sunda ini dihidangkan secara segar, karena langsung dimasak saat ada pesanana. Sehingga kelezatan dan kesegaran bisa kamu nikmati di restoran Sailendra yang berada di Hotel JW Marriot. Bulan ini restoran tersebut tengah mengangkat menu-menu tradisional khas daerah tersebut.
“Masakan Sunda merupakan salah satu hidangan populer di Indonesia yang banyak penggemarnya. Makanya, kami ingin menyajikan menu ini kepada pengunjung,” ungkap Director of Food and Beverage Bruno Bohl.
Promo yang berlangsung sejak 9-18 Maret 2012 ini menjadikan kredok sebagai menu andalan. Pengunjung bisa melihat pembuatan kredok dan meminta tingkat kepedasannya. Tak lupa kredok ini akan dihadirkan dengan kerupuk putih sebagai teman bersantap.
Berbeda dengan gado-gado, sayuran dalam karedok masih dalam keadaan segar alias tidak dimasak. Jadi, kandungan gizi dan seratnya amat padat. Sama dengan gado-gado, sayuran dengan sambal kacang ini menggunakan kacang panjang, daun kol, taoge, terung bulat, mentimun, dan daun kemangi. Aroma khas kencur menjadi pembeda karedok, segar dan sehat!
Seperti menu Sunda lainnya, sayur asem tidak pernah absen dalam hidangan khas daerah ini. Makanan berkuah lainnya adalah empal gentong. Empal gentong beda lho dengan empal gepuk. Empal gentong yang merupakan masakan khas masyarakat Cirebon ini tepatnya dari Desa Battembat, Kecamatan Tengah Tani ini, sebenarnya mirip dengan gulai.
Dinamakan empal gentong karena empal ini dimasak menggunakan kayu bakar yang biasanya berasal dari pohon mangga, di dalam sebuah gentong atau periuk yang terbuat dari tanah liat. Daging yang digunakan adalah usus, babat, dan daging sapi. Makanan ini disajikan menggunakan daun kucai dan sambal berupa cabai kering giling.
Sedangkan empal gepuk disajikan kering. Setelah di rebus, daging dipukul-pukul hingga melebar. Kemudian santah dimasak dengan beragam bumbu halus yang digunakan sambil di aduk. Daging tadi lalu dimasukkan ke dalam santan dan dimasak dengan api kecil sampai kering. Selanjutnya, daging digoreng. Empal gepuk ini rasanya gurih dan manis karena menggunakan gula jawa.
Di samping itu, aneka lalapan dengan berbagai rupa sambal, dan masakan khas Sunda lainnya seperti pepes ikan, pepes tahu, dan pepes jamur serta ikan pesmol bisa dinikmati di sini. Tak lupa, ragam penganan Sunda seperti serabi dan kue-kue lainnya. Tapi jangan lupa loh, bajigur hangat, pasti pas untuk musim hujan ini.(way)
Share 
