DREAMERS.ID - Pusat pengendalian dan pencegahan penyakit (CDC) AS telah mencatat bahwa pada setiap tahun sekitar 235 orang diatas usia 15 tahun mengunjungi ruang gawat darurat akibat cedera yang di derita jatuh di kamar mandi.
Dikutip dari New York Times, cedera saat di kamar mandi lebih dari 14 persennya terjadi saat menggunakan toilet. Tidak hanya cedera, terpeleset dan jatuh di kamar mandi juga dapat menyebabkan risiko fatal apabila mencederai tulang ekor.
Yang paling berbahaya adalah jika kepala terbentur tepian-tepian tajam seperti dari bak mandi. Kasus terbaru, model Indonesia yang berkarya di AS, Dylan Sada meninggal dunia pada Senin (09/11) lalu. Keluarga Dylan mengungkapkan bahwa penyebab kematiannya diduga karena jatuh di kamar mandi.
Melansir dari The Foster Firm, ada beberapa hal yang perlu dipahami penyebab akibat jatuh di kamar mandi dan harus kamu waspadai.
1. Terpleset Permukaan Lantai yang Licin
Lantai kamar mandi yang licin adalah hal yang paling sering menyebabkan seseorang jatuh di kamar mandi. Jika memiliki kamar mandi basah, rutin membersihkan lantai dari lumut dan kotoran adalah hal yang sangat krusial.
Karena kotoran bisa membuat lantai licin. Pemilihan lantai atau ubin yang bertekstur juga bisa membantu mengurangi risiko jatuh di kamar mandi karena terpeleset.
2. Pencahayaan buruk
Hindari area kamar mandi dengan cahaya redup, atau segera ganti dengan pencahayaan yang baik.
3. Bak mandi
Bak mandi dan pancuran bisa menjadi tempat yang sangat tenang, tetapi juga bisa sangat berbahaya. Gunakan rel pengaman dan sangat berhati-hati jika saat mandi atau berendam.
4. Pingsan
Pingsan juga bisa jadi salah satu kemungkinan penyebab seseorang jatuh di kamar mandi. Seseorang bisa pingsan jika terdapat gangguan pada pusat kesadaran karena kurangnya asupan oksigen di otak.
Faktor yang bisa memicu gangguan kesadaran ini berbeda, antara lain tekanan darah rendah, gula darah rendah, gangguan elektrolit dan kurangnya asupan cairan tubuh, serangan stroke, kejang dan gangguan sistem saraf lainnya.
Jika merasa kondisi kurang baik, beritahu pihak keluarga dan minta bantuan untuk mendampingi jika ingin pergi ke kamar mandi.
5. Serangan Stroke
Tak jarang juga kasus jatuh di kamar mandi disebabkan karena serangan stroke. Meski begitu, belum ada penelitian yang memastikan kaitan antara kedua hal tersebut. Terkait stroke, ada mitos yang mengatakan jika mengguyur kepala dengan air dingin akan memicu stroke karena adanya perubahan suhu yang ekstrem.
Nah, secara medis, mitos ini tidak benar. Suhu air normal di kamar mandi tidak akan memicu perubahan suhu ekstrem di tubuh, apa lagi sampai menyebabkan stroke.
(srtk)
Share 
