DREAMERS.ID - Meski vokal ikut menolak pengesahan UU Cipta Kerja oleh DPR, Awkarin tak ikut turun dalam aksi demo. Hal ini sangat kontras dengan sikapnya saat memprotes Rancangan Kitab Undang-Undang Hukum Pidana (RKHUP) yang dinilai rugikan perempuan.
Saat itu Awkarin ikut turun langsung memberikan semangat pada para mahasiswa yang melakukan demo di gedung DPR. Awkarin membagikan 3.000 nasi kotak untuk para mahasiswa.
Awkarin pun diminta sejumlah netizen untuk kembali turun dalam aksi protes. Tetapi hal ini tidak dilakukan kekasih dari Sabian Tama itu. Melalui Instagram, Awkarin membagikan tiga poin mengapa ia belum bisa turun ke jalanan.
Yang pertama, soal kesehatannya yang sedang kurang fit. “Sedang tidak dalam keadaan fit (takut jadi malah ngerepotin),” tulis Awkarin. Dia juga mengatakan memiliki rencana membagikan 3.000 masker kain dan 3.000 hand sanitizer pada pendemo. Tetapi niatnya ini belum bisa terealisasikan.
“Tadinya, saya memang sudah mau membantu dengan membagikan 3.000 masker kain dan 3.000 hand sanitizer yang sudah di approved kemenkes, namun karena dadakan, tidak ada supplier yang menyanggupi kedua hal tersebut,” tambahnya.
Awkarin juga merasa masih harus mendalami UU Cipta Kerja yang terdiri dari 900 halaman. “Belum selesai mengkaji 900 halaman, karena memang ada beberapa pasal yang bobrok dan permainan katanya mengecoh yang memang harus ditelaah lagi. Dan ada juga beberapa pasal yang nyatanya tetap ada dan tidak dihilangkan. Makanya masih mau mempelajari dulu,” jelasnya.
(bef)