Portal Berita - Radio Streaming - Komunitas Anak Muda
Portal Berita - Radio Streaming - Komunitas Anak Muda
line official dreamers
facebook dreamers
twitter dreamer
instagram dreamers
youtube dreamers
google plus dreamers
Dreamland
>
Artis
>
Article
Sulli Pernah Coba Lukai Diri Saat Putus dari Choiza
11 September 2020 13:40 | 432 hits

DREAMERS.ID - Selain mengungkapkan tidak merestui hubungan Sulli dan Choiza, ibunya juga membagikan cerita tentang bagaimana Sulli mencoba melukai dirinya sendiri karena terpuruk pasca putus cinta, dan komentar jahat yang diterima.

Pada sesi wawancara di program dokumenter MBC, ibu Sulli berbagi bahwa pada tahun 2016, dia menerima telepon dari agensi yang mengatakan bahwa Sulli telah melukai dirinya sendiri. 

"Sejak dia pergi ke ruang gawat darurat, artikel berita segera dirilis, jadi mereka menelepon untuk memastikan saya tidak terkejut. Mereka mengatakan semuanya terkendali. Saya mengatakan kepada mereka bahwa saya sendiri akan pergi ke rumah sakit, tetapi mereka mengatakan bahwa artikel yang menyatakan bahwa dia terluka setelah terpeleset di kamar mandi dan tidak dapat ditutupi [jika saya pergi]. Karena saya tidak bisa pergi ke rumah sakit, saya menangis di rumah selama seminggu," paparnya.

Baca juga: Sulli Mengaku Tersiksa dengan Beauty Privilege

Kejadian ini terjadi setelah Sulli dan Choiza putus setelah hampir tiga tahun bersama. Ibunya sambil berlinang air mata melanjutkan, “Ini mungkin usaha terakhir untuknya. Saya pikir semuanya terasa tidak pasti baginya. Pria yang dicintainya telah pergi dan ibunya tidak ada di sisinya. Pasti sulit baginya untuk menangani semua hal ini. Saya juga berpikir bahwa dia tidak memiliki siapa pun untuk berbicara jujur ​​kepadanya".

Dalam sebuah wawancara lama, Sulli pernah berbicara tentang kejadian tersebut, “Saya dulu bersembunyi di balik orang-orang yang dekat dengan saya dan mencoba untuk tetap kuat bersama, tetapi ada kalanya orang-orang yang dekat dengan saya, dan bahkan hanya orang-orang di sekitar saya semuanya pergi".

"Karena orang-orang itu juga mengalami kesulitan, saya pikir mereka sibuk melindungi diri mereka sendiri. Saya memang mengulurkan tangan untuk meminta bantuan, tetapi orang tidak meraih tangan saya. Itulah mengapa saya merasa dikalahkan, karena saya tidak punya siapa-siapa untuk diajak bicara," curhat Sulli.

(mth)

Komentar
RECENT ARTICLE
Advertise with Us
sales & marketing : sales@dreamers.id
enquiries : info@dreamers.id
Get Our Application for Free
MOST POPULAR
BACK TO DREAMLAND | TOP | View Desktop Version
CONTACT US
Dreamers.id
dreamersradio