DREAMERS.ID - Spekulasi bermunculan setelah kabar terbaru menyebutkan bahwa Naver Corporation memutuskan untuk berinvestasi di SM Entertainment. Menurut laporan, Naver menginvestasikan 100 miliar won (sekitar 1,2 triliun rupiah) di agensi hiburan raksasa yang menaungi banyak bintang K-Pop papan atas tersebut.
Dalam laporan disebutkan bahwa Naver berencana untuk menggunakan properti intelektual (IP) yang dimiliki SM untuk memperkuat kontennya di platform mereka. Sebelum SM, Naver juga telah berinvestasi di YG Entertainment pada tahun 2017.
Baca juga: Deretan Acara Idol K-Pop yang Tayang di Naver Now (Part 2)
Sebuah perusahaan investasi keuangan mengatakan bahwa keputusan Naver berinvestasi di SM lantaran ditinggalkan BTS. “Naver kehilangan BTS, IP K-Pop paling populer, dan pasti mereka merasa perlu berinvestasi di SM Entertainment untuk membentuk hubungan yang stabil,” ujarnya.Sebagai informasi, beberapa waktu yang lalu BTS menggelar konser online di Weverse (aplikasi mobile dan platform web yang dikembangkan Big Hit) dan Kiswe Mobile, alih-alih di VLIVE, yang merupakan plaform penyiaran milik Naver.
Selain itu, Big Hit juga diketahui telah menghapus layanan berbayar VLIVE+ BTS dan memindahkannya ke Weverse, di mana fans bisa mendapatkan konten eksklusif seperti video dan foto behind the scene.
(fzh)
Share 
