DREAMERS.ID - Twitter dirumorkan tengah mengembangkan layanan berbayar di platform jejaring sosialnya. Berdasarkan lowongan kerja yang diunggah Twitter, perusahaan mencari pegawai untuk tim internal baru bernama ‘Gryphon’ yang sedang membangun platform berlangganan.
The Verge melaporkan bahwa lowongan kerja tersebut mencari teknisi untuk bergabung dalam tim platform berlangganan ini, dengan pegawai yang berkolaborasi dengan tim pembayaran. "Kami mencari teknisi full-stack untuk memimpin tim Payment dan Subscription, seseorang yang memahami kolaborasi seperti kami dan bisa menjembatani tim teknisi," tulis lowongan kerja, mengutip Detik.
Baca juga: Gigi Hadid Tutup Akun Twitter Usai Dibeli Elon Musk
Lowongan kerja ini mengatakan layanan berlangganan merupakan yang pertama bagi Twitter. Tapi lowongan ini tidak menjelaskan lebih lanjut bagaimana sistem berlangganan yang akan diterapkan Twitter. Namun setelah rumor menyebar, Twitter langsung mengoreksi lowongan kerja yang mereka unggah dan menghapus kata-kata yang berkaitan dengan layanan berlangganan.Lowongan kerja tersebut kini bertuliskan pencarian untuk teknisi Android untuk bekerja di tim teknisi backed untuk membangun komponen yang memungkinkan eksperimen baru.
Sebelumnya di tahun 2017, Twitter pernah mengadakan survei untuk melihat apakah pengguna Twitter mau membayar untuk sistem analitik baru, peringatan breaking news, atau informasi seputar apa yang dibicarakan followers mereka di Twitter. Perusahaan berlogo burung ini juga mungkin akan menawarkan layanan berlangganan ala Twitch, di mana pengguna bisa menjadi subscriber untuk akun tertentu.
(fzh)