DREAMERS.ID - Sejak virus corona mulai menyebar hingga ditetapkan menjadi pandemi. Kesehatan mental masyarakat di seluruh dunia menjadi terpengaruh, sehingga membuat banyak orang membutuhkan pereda dari kecemasan yang mereka rasakan.
Laporan terbaru di Amerika Serikat menunjukkan bahwa terdapat peningkatan dokter yang membuat resep obat anti kecemasan sejak adanya imbauan untuk menetap dirumah dan tidak keluar jika tidak memiliki kepentingan.
Dilansir dari CNN, penggunaan obat anti kecemasan dua kali lebih tinggi dialami oleh perempuan, atau meningkat sebanyak 40 persen. Sedangkan, pada pria mengalami peningkatan sebanyak 22,7 persen.
Baca juga: Ada Puluhan Artis Korea Dinyatakan Positif COVID-19 Sepanjang 2021
Resep obat anti kecemasan ini telah meningkat sebanyak 21 persen sejak bulan Februari hingga Maret, dan baru menurun sejak adanya pemberlakuan karantina.Adanya perubahan yang signifikan secara sosial, seperti komunikasi dengan orang lain, kehilangan pekerjaan karena ada beberapa perusahaan yang melakukan PHK, dan diliburkannya sekolah membuat masyarakat menjadi tertekan hingga mengalami stress.
Surveo Kaiser Family bahkan mencatat bahwa terdapat 45 persen orang yang mengaku khawatir atau mengalami stress karena pandemi virus corona. Sedangkan, survey dari American Psychiatric Association mencatat terdapat 50 persen orang yang cemas dirinya tertular virus corona, dan 62 persen orang cemas jika orang yang mereka cintai terinfeksi virus corona.
(Rie127)